KOMPAS.com - Keramas adalah salah satu kegiatan yang wajib untuk dilakukan agar rambut tetap terjaga kebersihannya.
Namun, keramas ternyata tidak selalu baik untuk kesehatan rambut dan kulit kepala jika dilakukan setiap hari.
Kenali beberapa efek keramas setiap hari berikut ini.
Baca juga: Perlukah Keramas Setiap Hari?
Dilansir dari Prevention, kulit kepala memiliki kelenjar minyak yang akan memproduksi zat yang bernama sebum.
Sebum adalah zat yang diperlukan oleh rambut karena bisa membuatnya tetap sehat dan lembut.
Namun, sebum tidak selamanya baik karena akan memicu penumpukan minyak di kulit kepala sehingga menyebabkan ketombe.
Keramas setiap hari bisa menghilangkan sebum di kulit kepala dan membuatnya terasa lebih kering.
Baca juga: 4 Cara Keramas yang Benar Agar Rambut Tetap Sehat
Dilansir dari Cleveland Clinic, ada beberapa efek keramas setiap hari yang akan dirasakan, seperti:
Meskipun begitu, keramas setiap hari akan disarankan untuk mereka yang memiliki kondisi rambut tertentu.
Dilansir dari Medical News Today, Anda yang memiliki kondisi rambut berminyak perlu keramas setiap hari untuk mencegah penumpukan minyak yang akan memicu ketombe.
Sedangkan Anda yang tidak memiliki jenis rambut berminyak, disarankan untuk menghindari keramas setiap hari.
Sebenarnya tidak ada frekuensi keramas yang pasti, namun Anda bisa keramas ketika rambut atau kulit kepala sudah terasa berminyak atau setelah melakukan aktivitas yang menyebabkan keringat berlebih, seperti setelah berolahraga.
Dengan begitu, Anda jadi bisa menentukan frekuensi keramas yang diperlukan dan efek keramas setiap hari tersebut bisa dihindari.
Baca juga: Keramas Seminggu Berapa Kali? Berikut 4 Faktor Penentunya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.