Kondisi ini tidak ada obatnya, tetapi pengobatan yang diresepkan oleh spesialis paru-paru dapat membantu meringankan gejala bronkiektasis saat kambuh.
Bronkitis juga dapat dikaitkan dengan darah dalam dahak. Kondisi ini ditandai dengan peradangan bronkial berulang yang meningkatkan iritasi saluran napas dan risiko perdarahan.
Dahak akibat bronkitis biasanya berwarna putih atau agak kuning, tetapi sedikit darah juga dapat terlihat. Gejala lain bronkitis termasuk mengi, sering lelah, dan sesak napas.
Baca juga: 5 Penyebab Warna Dahak Kuning yang Harus Diwaspadai
Edema paru terjadi ketika cairan menumpuk di dalam paru-paru. Hal ini biasa terjadi pada orang dengan masalah jantung, seperti gagal jantung kongestif, di mana darah tidak cukup dipompa ke seluruh tubuh dan mulai menumpuk di pembuluh darah kecil di paru-paru.
Penderita edema paru, sering kali memiliki dahak berdarah berwarna merah atau merah muda, dan terlihat seperti berbusa.
Gejala lain dari edema paru termasuk kesulitan bernapas, bibir atau jari membiru, nyeri dada dan peningkatan denyut jantung.
Kanker paru-paru juga dapat menjadi penyebab dahak berdarah, tetapi kondisi ini cenderung jarang terjadi.
Kanker jenis ini paling sering terjadi pada orang berusia di atas 40 tahun dan perokok.
Gejala kanker paru-paru lainnya termasuk batuk terus-menerus yang tidak kunjung membaik, mengalami penurunan berat badan, suara serak, nyeri punggung, dan kelelahan yang ekstrem.
Baca juga: 9 Penyebab Warna Dahak Hijau yang Perlu Diwaspadai
Dikutip dari Healthline, Anda perlu segera periksa ke dokter atau segera dapatkan bantuan medis, jika Anda mengalami salah satu dari gejala berikut:
Gejala-gejala yang mengikuti dahak berdarah ini berhubungan dengan kondisi medis yang serius.
Baca juga: 8 Obat Pengencer Dahak Alami yang Praktis Dijajal di Rumah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.