KOMPAS.com - Mata bisa terasa mengganjal, meskipun tidak ada sesuatu di dalam mata. Kondisi ini dapat memicu rasa sakit, iritasi, dan produksi air berlebih pada mata.
Mata yang terasa mengganjal dan berair dapat disebabkan oleh beberapa masalah kesehatan, seperti mata kering, inflamasi pada kelopak mata, dan konjungtivitis.
Ketika tidak diatasi, beberapa kondisi ini dapat memicu masalah kesehatan medis yang lebih serius.
Untuk lebih jelasnya, ketahui penyebab mata terasa mengganjal dan berair berikut ini.
Baca juga: 10 Cara Mengatasi Mata Kering secara Alami
Disarikan dari Healthline dan Medical News Today, berikut adalah beberapa penyebab mata terasa mengganjal dan berair yang perlu diketahui.
Mata kering adalah kondisi di mana mata tidak dapat memproduksi air mata yang cukup.
Kondisi ini juga akan terjadi ketika terdapat gangguan pada air mata sehingga memicu perasaan mengganjal di mata dan mata berair.
Inflamasi pada kelopak mata atau blefaritis umumnya dialami oleh orang-orang dengan masalah kesehatan lainnya, seperti ketombe, rosacea, atau kulit berminyak.
Selain membuat mata terasa seperti mengganjal dan berair, kondisi ini juga akan membuat kelopak mata bengkak atau kemerahan.
Paparan sinar UV pada kornea dapat memicu sunburn atau iritasi berlebihan karena cahaya matahari.
Kondisi ini akan memicu sensasi mengganjal di mata serta produksi air mata yang berlebihan.
Baca juga: 8 Penyebab Mata Merah Sebelah Kiri dan Cara Mengatasinya
Mata bintitan adalah kondisi di mana terdapat benjolan berwarna kemerahan di dasar bulu mata atau di bawah kelopak mata.
Kondisi ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri sehingga memicu terjadinya gejala lainnya, seperti rasa nyeri, pembengkakan pada kelopak mata, dan mata berair.
Kelenjar meibom adalah kelenjar minyak berukuran kecil yang terletak di kelopak mata.
Kelenjar meibom bertugas untuk memproduksi air mata yang melapisi bola mata. Ketika kelenjar ini tidak bekerja dengan baik, mata dapat mengalami iritasi.