Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Sering Lupa padahal Masih Muda? Berikut 10 Penyebabnya…

Kompas.com - 08/08/2024, 14:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

Kurang tidur atau mengalami gangguan tidur tertentu, seperti sleep apnea, bisa membuat Anda merasa lelah dan berdampak negatif pada kemampuan tubuh untuk mengingat informasi.

Baca juga: Apakah Penyakit Demensia Bisa Disembuhkan? Berikut Penjelasannya…

  • Depresi dan stres

Depresi bisa jadi penyebab sering lupa dan tidak fokus.

Stres dan kecemasan juga bisa berdampak negatif pada konsentrasi sehingga akan menyulitkan seseorang untuk mengingat sesuatu.

  • Kebiasaan merokok

Merokok bisa berdampak negatif pada daya ingat dengan cara mengurangi asupan oksigen ke dalam otak.

Bahkan, para perokok lebih kesulitan untuk mengingat nama dibandingkan dengan orang-orang yang tidak merokok.

  • Cedera kepala

Cedera kepala, seperti karena kecelakaan, bisa melukai otak, dan menyebabkan kehilangan ingatan jangka panjang dan jangka pendek.

Meskipun begitu, daya ingat umumnya bisa membaik seiring dengan berjalannya waktu.

  • Transient global amnesia (TGA)

Transient global amnesia (TGA) adalah hilang ingatan sementara yang umumnya bisa membaik dengan sendirinya dan tidak berdampak negatif atau bisa terjadi lagi.

Meskipun begitu, penyebab kondisi ini tidak diketahui secara pasti.

  • Demensia

Demensia adalah kehilangan daya ingat dan kemampuan berpikir secara bertahap yang cukup parah sehingga berdampak negatif pada aktivitas sehari-hari.

Terdapat beberapa penyebab demensia di usia muda, seperti gangguan pembuluh darah, penggunaan obat-obatan terlarang atau konsumsi minuman beralkohol, dan kerusakan otak.

Anda diimbau untuk segera ke dokter jika sering lupa hingga berdampak negatif pada aktivitas sehari-hari.

Pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengetahui kenapa sering lupa padahal masih muda sehingga bisa mendapatkan pengobatan dan perawatan yang tepat.

Hindari melakukan diagnosis pribadi dan mengonsumsi obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.

Baca juga: Kurang Tidur Sebabkan Demensia, Kok Bisa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau