Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapan Waktu yang Baik untuk Berhubungan Intim? Berikut Penjelasannya

Kompas.com - 29/08/2024, 23:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - Menentukan waktu bercinta dapat memberi manfaat, seperti menambah gairah dan peluang kehamilan. Lantas, kapan waktu yang baik untuk berhubungan intim?

Sebenarnya, tidak ada patokan terkait waktu bercinta yang paling baik. Namun, banyak ahli merekomendasikan beberapa momen, seperti pada pagi hari dan sebelum makan siang. Berikut penjelasannya.

Baca juga: 7 Manfaat Bercinta Setiap Hari, Termasuk Memperpanjang Usia

Kapan waktu yang baik untuk berhubungan intim?

Disarikan dari laman Your Fertility dan Wedding Wire, berikut waktu terbaik untuk berhubungan intim:

  • Pagi

Para ahli merekomendasikan waktu terbaik untuk berhubungan intim yaitu pagi hari atau saat bangun tidur.

Pada pagi hari, kadar testosteron pria lebih tinggi dibandingkan waktu lain sehingga lebih mudah mengalami ereksi.

Bercinta di pagi hari juga dapat meningkatkan mood, membakar kalori, dan mendukung fungsi kognitif.

Manfaat bercinta di pagi hari juga bisa meningkatkan keintiman dengan pasangan.

Hal itu mengingat hubungan seks merangsang pelepasan oksitosin sehingga membuat Anda dan pasangan merasakan memiliki ikatan cinta yang semakin kuat.

Seks di pagi hari selama ovulasi juga dapat meningkatkan peluang kehamilan.

Baca juga: Apakah Bisa Hamil jika Berhubungan Menggunakan Kondom?

  • Sebelum makan siang atau makan malam

Hubungan seks setelah makan biasanya kurang dianjurkan karena membuat Anda tidak nyaman akibat perut begah atau terisi penuh.

Selain itu, bercinta usai makan berisiko membuat penis susah ereksi karena energi dan aliran darah dikirim ke perut untuk mencerna makanan.

Itu sebabnya, bercinta sebelum makan siang atau makan malam juga baik dilakukan, terutama saat Anda dan pasangan sedang libur kerja.

Pada momen ini, Anda tidak dirisaukan dengan kondisi perut yang penuh, rasa kantuk, atau masalah ereksi.

  • Setelah olahraga

Olahraga rutin dapat meningkatkan gairah seksual dan suasana hati. Selain itu, kadar hormon testosteron pria akan meningkat seusai olahraga.

Pada wanita, olahraga dapat meningkatkan aliran darah ke vagina dan klitoris yang mendukung pelumasan alami.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau