KOMPAS.com - Kulit gatal bisa jadi gejala diabetes, khususnya jika gejala lainnya juga muncul. Lalu, seperti apa gatal karena diabetes?
Gatal karena diabetes umumnya dirasakan di area kaki bagian bawah dan telapak kaki.
Selain mencoba mengendalikan kadar gula darah, rasa gatal yang muncul bisa dikurangi dengan mengoleskan pelembap, mandi dengan air hangat, dan minum air putih yang cukup.
Untuk itu, simak penjelasan dan ketahui beberapa cara mengatasi gatal pada penderita diabetes berikut ini.
Baca juga: Makanan Apa yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat?
Dilansir dari Verywell Health, terdapat ciri-ciri gatal karena diabetes, seperti:
Pruritus, adalah kondisi normal yang muncul ketika sel saraf mengalami iritasi dan/atau reseptor histamin di kulit kambuh.
Risiko mengalami pruritus akan semakin tinggi pada penderita diabetes, tergantung dari tingkat keparahan dan durasi gula darah tinggi yang dialami.
Rasa gatal yang muncul bisa bersifat sementara, tetapi umumnya bisa muncul secara terus-menerus dan intens, seiring dengan perkembangan penyakit dan tidak terkontrolnya kadar gula darah.
Bahkan, beberapa orang yang mengalami diabetes tipe 2 merasakan gatal diabetes yang sangat mengganggu hingga berdampak negatif pada kegiatan sehari-hari.
Baca juga: Buah Apa Saja yang Menaikkan Gula Darah? Berikut 5 Daftarnya…
Rasa gatal yang muncul bisa sangat mengganggu sehingga perlu diatasi dengan segera.
Selain mengendalikan penyakit diabetes dengan melakukan pola hidup sehat dan pengaturan asupan makanan, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa gatal.
Dilansir dari Cleveland Clinic, terdapat beberapa cara mengatasi gatal pada penderita diabetes, seperti:
Memahami seperti apa gatal karena diabetes sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pengobatan atau perawatan yang diperlukan dengan segera.
Orang-orang yang mengalami diabetes perlu memeriksa kondisi kulit secara berkala dan segera ke dokter jika mengalami ruam atau gangguan kulit lainnya yang tidak wajar.
Hindari melakukan diagnosis pribadi dan segera cari bantuan medis sehingga risiko komplikasi diabetes bisa dicegah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.