KOMPAS.com - Kanker serviks menempati urutan kedua dari jenis kanker yang paling sering diderita perempuan. Padahal, kanker ini menjadi satu-satunya kanker yang bisa dicegah melalui vaksin HPV (human papilloma virus).
Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan, 99 persen kasus kanker serviks disebabkan oleh HPV. Vaksin ini efektif melindungi tubuh dari infeksi strain HPV berisiko tinggi.
"Terdapat lebih dari 100 tipe HPV dan banyak diantaranya dikategorikan sebagai high-risk yang dapat menyebabkan kanker. Namun, yang paling sering dan berbahaya ada 7 tipe. Oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat, terutama perempuan, untuk memahami bahaya virus ini dan berupaya melakukan pencegahan melalui langkah-langkah yang direkomendasikan,” kata dr.Darell Fernando Sp.OG.
Banyak negara telah membuktikan keberhasilan vaksinasi HPV dalam menekan kasus kanker serviks secara signifikan. Misalnya, di Australia, program vaksinasi nasional telah mengurangi kasus infeksi HPV hingga lebih dari 90 persen di kalangan wanita muda, yang diperkirakan akan menjadikan kanker serviks sebagai penyakit langka dalam beberapa dekade mendatang.
Baca juga: Kemenkes: Kanker Serviks Bisa Sembuh Bila Dideteksi Lebih Dini
Keberhasilan serupa juga terlihat di negara-negara seperti Inggris dan Swedia, yang mencatat penurunan drastis dalam tingkat prakanker serviks pada generasi muda yang divaksinasi sejak remaja.
Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran akan pentingnya vaksinasi HPV adalah langkah kunci dalam mencegah kanker serviks di masa depan.
Memperingati Hari Kanker Sedunia 2025, MSD Indonesia kembali mengadakan kampanye edukasi #NgobrolinHPV dengan menggandeng aktris Nana Mirdad dan Andrew White sebagai edukator HPV.
"Setelah mempelajari lebih dalam kami menyadari betapa pentingnya melakukan langkah pencegahan untuk proteksi dini. Karenanya, kami berupaya menerapkan berbagai upaya pencegahan infeksi HPV, di antaranya dengan menerapkan pola hidup sehat, rutin melakukan skrining sejak beberapa tahun lalu, serta melakukan vaksinasi,” kata Nana.
Sebagai bagian dari kampanye #NgobrolinHPV, MSD Indonesia juga menghadirkan platform NgobrolinHPV.com serta situs sosial media lainnya sebagai sumber informasi yang akurat dan terpercaya yang membahas seputar HPV dan penyakit yang disebabkannya.
Baca juga: Vaksin HPV Juga Mencegah Kanker pada Pria
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.