Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/02/2021, 06:06 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Health.com

KOMPAS.com - Meski seringkali bisa sembuh dengan sendirinya, demam bisa menunjukan adanya masalah kesehatan serius.

Apalagi, demam yang tak kunjung berheti memerlukan perawatan medis dengan cepat dan tepat.

Demam terjadi ketika suhu tubuh lebih tinggi dari biasanya. Ketika berolahraga, suhu tubuh memang meningkat.

Namun, seseorang bisa dikatakan mengalami demam jika suhu tubuh melebihi 38 derjat celcius.

Demam biasanya merupakan tanda bahwa tubuh sedang mencoba melawan penyakit atau infeksi.

Baca juga: 3 Cara Mudah Atasai Sakit Punggung

Sebenarnya, apa yang terjadi pada tubuh saat kita demam?

Demam merupakan pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang melawan penyakit.

Ketika kita mengalami demam, hipotalamus tubuh, wilayah kecil di otak yang bertindak sebagai termostat internal, memberi sinyal agar suhu tubuh meningkat.

Ketika halitu terjadi, pembuluh darah di bagian perifer tubuh untuk mengalirkan darah ke organ penting dan mengurangi hilangnya panas tubuh mengalami tekanan.

Baca juga: Rama Sahetapy dan Merdianti Octavia Hadir ke Rumah Duka Ray Sahetapy

Akibatnya, panas tubuh meningkat. Meningkatnya panas tubuh bertujuan untuk memperlambat pertumbuhan bakteri, meningkatkan kemampuan pertahanan sel darah putih, dan merangsang pembentukan biokimia untuk meningkatkan kekebalan.

Sebagian besar bakteri dan virus tersebut dapat bertahan hidup dengan baik di tubuh Anda ketika suhu tubuh normal.

Ketika kita mengalami demam, bakteri dan virus tersebut akan sulit bertahan hidup.

Apa saja pemicu demam?

Demam bisa dipicu oleh berbagai hal, seperti berikut:

  • infeksi
  • Obat-obatan tertentu
  • Penyakit panas
  • Kanker
  • Penyakit autoimun
  • Efek vaksin.

Namun, sebagian besar demam seringkali disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Penyakit rematik sistemik dan kanker juga bisa memicu demam. Akan tetapi, hal ini jarang terjadi. 

Baca juga: Mata Bintitan: Penyebab, Pencegahan, dan Cara Mengatasinya

Apa yang harus dilakukan saat demam?

Menurut dokter dokter pengobatan keluarga dari California, David Cutler, demam bisa sembuh dengan sendirinya saat kita merasa baik-baik saja.

"Tetapi, jika Anda merasa tidak nyaman atau demam yang dialami sangat tinggi, cobalah mengonsumsi obat penurun demam seperti acetaminophen atau ibuprofen," kata Cutler.

Karena demam bisa menjadi salah satu tanda Covid 19, sebaiknya kita melakukan pemeriksaan ke dokter jika demam yangterjadi disertai dengan gejala lain.

"Biasaya, dokter menyatakan seseorang positif Covid19 jika mengalami demam dan berbagai gejala lain. Setelah itu, dokter akan melakukan tes untuk mengonfirmasi," ucap Cutler.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Food

9 Buah Pelancar BAB yang Bantu Bersihkan Usus Kotor

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Dewi Yull: Telah Berpulang Ray Sahetapy, Ayah dari Anak-anakku

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Cek fakta

[KLARIFIKASI] Tidak Benar AC Masjid Meledak dan Tewaskan 20 Orang, Simak Faktanya

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

40 Balasan Ucapan Selamat Idul Fitri Biar Tak Hanya Jawab “Sama-sama”

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Cek fakta

INFOGRAFIK: Hoaks Subsidi Elpiji 3 Kg Akan Diganti Bantuan Uang, Simak Faktanya

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Lifestyle

Bicara Pakai Bahasa Bayi Bisa Ganggu Perkembangan Anak, Simak Penjelasan Dokter

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 4 Desember 2024

api-1 . CONTEXT-EVENT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 5 Desember 2024

api-1 . CONTEXT-EVENT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

50 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025 "Taqaballahu Minna Wa Minkum" dan Balasannya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hasil Sidang Isbat: Idul Fitri 2025 Jatuh pada Senin 31 Maret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Shalat Ied Bareng Ivan Gunawan, Ruben Onsu: Semoga Saya Istiqomah

api-1 . POPULAR-INDEX

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kecelakaan Beruntun di Jalur Baluran Situbondo, 15 Orang Terluka
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau