Prediabetes Apa Harus Minum Obat? Berikut Penjelasannya…

KOMPAS.com - Prediabetes bisa berkembang menjadi diabetes ketika tidak diatasi dengan baik. Lalu, prediabetes apa harus minum obat?

Ternyata, beberapa penderita prediabetes tidak memerlukan obat. Tetapi, beberapa penderita prediabetes lainnya mungkin perlu minum obat, seperti metformin.

Pemberian obat hanya akan dilakukan ketika perubahan kebiasaan dan pengaturan asupan makanan tidak bisa mengontrol kadar gula darah di dalam tubuh.

Untuk itu, simak penjelasan dan ketahui cara mengatasi prediabetes berikut ini.

Baca juga: Berapa Lama Prediabetes Jadi Diabetes? Berikut Penjelasannya…

Prediabetes apa harus minum obat?

Ternyata, prediabetes tidak harus minum obat, kecuali jika perubahan kebiasaan dan pengaturan asupan makan tidak membantu untuk menurunkan kadar gula darah.

Dilansir dari GoodRx Health, prediabetes bukan merupakan kondisi medis yang bisa diatasi dengan konsumsi obat.

Bahkan, sampai saat ini belum ada obat khusus yang bisa digunakan secara efektif sebagai obat prediabetes.

Prediabetes umumnya bisa diatasi dengan melakukan pola hidup sehat dan pengaturan asupan makanan.

Namun, beberapa orang yang mengalami prediabetes mungkin tidak akan mendapatkan efek positif dari perubahan kebiasaan yang dilakukan.

Untuk membantu menurunkan gula darah tinggi, beberapa penderita diabetes tersebut memerlukan bantuan obat, termasuk orang-orang yang memiliki kelebihan berat badan, atau obesitas.

Pengobatan yang diberikan umumnya adalah untuk menurunkan berat badan sehingga risiko diabetes tipe 2 juga bisa berkurang.

Terdapat dua jenis obat yang mungkin perlu dikonsumsi, yakni metformin dan agonis reseptor GLP-1.

Namun, pemeriksaan secara medis akan dilakukan terlebih dahulu untuk menentukan jenis obat apa yang diperlukan.

Baca juga: Apa Pantangan Prediabetes? Berikut 10 Daftarnya…

Cara mengatasi prediabetes

Prediabetes dapat diatasi dengan melakukan pola hidup sehat dan perubahan asupan makanan.

Dilansir dari WebMD, terdapat beberapa cara mengatasi prediabetes yang bisa dilakukan, yakni:

• Melakukan diet prediabetes, seperti dengan mengonsumsi gandum utuh, kacang-kacangan, ikan, buah dan sayur, serta minum air putih lebih banyak
• Menurunkan berat badan jika diperlukan
• Berolahraga setidaknya selama 30 menit sehari setiap lima kali seminggu, atau sekitar 150 menit per minggu
• Menghentikan kebiasaan merokok
• Menjaga keseimbangan tekanan darah dan kolesterol
• Makan dengan porsi kecil, tetapi dengan frekuensi yang lebih sering
• Menghindari jenis makanan yang digoreng
• Mendapatkan tidur yang cukup setiap malam, atau setidaknya selama tujuh jam
• Membatasi atau menghentikan kebiasaan minum minuman beralkohol
• Minum obat yang diberikan secara rutin

Prediabetes tidak selalu bisa dicegah karena beberapa orang memiliki risiko yang lebih besar mengalami kondisi ini karena faktor genetik.

Memahami cara mengatasi prediabetes sangatlah penting sehingga tidak berkembang menjadi diabetes.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat tertentu jika mengalami prediabetes.

Pemeriksaan secara medis akan dilakukan untuk mengetahui prediabetes apa harus minum obat sehingga kondisi yang dialami tidak bertambah serius.