Kurang diperhatikannya kenyamanan dan kebersihan toilet mungkin karena toilet masih dianggap sebagai tempat membuang kotoran sehingga bisa dibuat seadanya dan kurang dipedulikan kebersihannya.
Menurut Naning Adiwoso, Ketua Asosiasi Toilet Indonesia, toilet yang baik bukan hanya sekadar tempat membuang kotoran, melainkna juga harus aman dan nyaman. "Tentunya toilet juga harus sehat dan mampu menjaga privasi penggunanya," katanya di Jakarta, Senin (22/7/13).
Menurut Naning, ada beberapa kriteria toilet yang baik.
1. Kering
Toilet yang basah bisa menjadi tempat tumbuhnya jamur. Toilet juga bisa dirancang agar cepat kering. "Seharusnya tidak perlu ada bak dan gayung sehingga air tak terlalu banyak digunakan," katanya.
2. Bebas sentuhan
Toilet umum yang modern umumnya menggunakan konsep meminimalkan sentuhan tangan dengan benda-benda di dalam toilet. Misalnya tombol penyiram air atau keran yang menggunakan sensor.
"Tangan adalah sumber penularan kuman, bayangkan ada berapa banyak orang yang sudah menyentuh benda-benda di toilet," katanya.
3. Luas dan cukup ventilasi
Ruangan toilet hendaknya tidak terlalu sempit sehingga penggunanya bisa leluasa bergerak. Toilet juga harus memiliki ventilasi yang baik sehingga terdapat sirkulasi udara.
4. Ramah lingkungan
Penggunaan penyiram otomatis bisa menjadi solusi untuk meminimalkan penggunaan air. "Penyiram otomatis berkapasitas 3,5 liter untuk buang air kecil dan 4,5 liter untuk buang air besar. Jauh lebih hemat ketimbang gayung dan ember yang bisa menghabiskan air sampai 12 liter," katanya.
Selain itu, saat membersihkan toilet sebaiknya gunakan produk-produk yang ramah lingkungan sehingga bakteri pengolah limbah bisa tetap hidup dan mencegah toilet berbau tak sedap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.