Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/01/2015, 08:00 WIB

KOMPAS.com - Kita pasti masih ingat nasihat orangtua sejak kecil yang mengatakan jangan mandi hujan-hujanan agar tidak sakit. Tentu saat kecil kita menganggap larangan tersebut menyebalkan karena mandi hujan sangatlah menyenangkan.

Larangan untuk mandi hujan tersebut ternyata telah dibuktikan secara ilmiah. Kondisi basah dan dingin bagaimana pun bisa membuat kita rentan terkena flu.

Dalam penelitian yang dilakukan tim dari Universitas Cardiff, para responden diminta untuk merendam kaki mereka ke dalam air es selama 20 menit, sementara responden lainnya meletakkan kaki mereka ke dalam baskom kosong.

Selama 4-5 hari kemudian, hampir sepertiga responden yang merendam kakinya di air dingin mengalami gejala-gejala flu, sementara di kelompok kontrol hanya 9 persen saja.

"Permukaan tubuh yang kedinginan, terutama kaki, bisa menyebabkan gejala flu lebih cepat muncul, terutama pada orang yang sudah ada virus flu," kata Ron Eccles dari pusat penelitian flu dan selesma.

Mengapa hal itu terjadi memang belum diketahui secara jelas. Tetapi salah satu teori menyebutkan, kedinginan akan menyebabkan tubuh membatasi aliran darah ke bagian tertentu, termasuk hidung, untuk menjaga temperatur tubuh. Hal ini bisa membuat tubuh lebih rentan infeksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau