Nila juga mengingatkan para pemudik untuk menjaga daya tahan tubuh agar tiba di kampung halaman dalam keadaan sehat. Untuk para pengemudi, juga diminta untuk berhati-hati dan tidak lupa untuk istirahat ketika lelah.
Nila mengatakan, mudik bersama menggunakan bus ini merupakan salah satu langkah untuk mengurangi angka kecelakaan. Seperti diketahui, angka kecelakaan tinggi kebanyakan melibatka pemudik yang menggunakan sepeda motor. Sepeda motor yang seharusnya ditempati hanya untuk dua orang, saat mudik menjadi lebih dari dua karena membawa semua anggota keluarga.
Pemudik yang menggunakan sepeda motor biasanya juga membawa barang bawaan cukup banyak dan berat. Selain itu, mudik bersama menggunakan bus juga dapat mengurangi kemacetan di jalan.
Mudik gratis kali ini diikuti 693 pegawai Kemenkes serta keluarganya. Terdapat 16 bus yang diberangkatkan dengan tujuan Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Lampung, Pamlembang, dan Padang.
Kementerian Kesehatan juga telah menyiagakan sebanyak 1.094 puskesmas dan 1.554 rumah sakit selama 24 jam di daerah mudik. Sebanyak 870 posko pelayanan kesehatan pun disebar di jalur mudik. Di posko ini, pemudik bisa mengecek kesehatannya.