Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/04/2016, 15:51 WIB

KOMPAS.com - Studi terbaru di Dan L Duncan Comprehensive Cancer Center, Baylor College of Medicine menunjukkan bahwa cacar air ternyata berkaitan dengan kanker otak. Orang yang sudah pernah terkena cacar air ternyata risiko untuk terkena kanker otaknya berkurang.

Kanker otak yang dimaksud adalah kanker glioma, salah satu jenis kanker otak yang langka. Hasil penelitian yang unik ini dilaporkan oleh pemimpin riset Dr. Melissa Bondy dan Dr. E. Susan Amirian. Dalam jurnal Cancer Medicine itu disebutkan bahwa mereka telah melakukan riset atas 4533 kasus di lima negara.

Hasil membuktikan bahwa risiko terkena glioma akan berkurang hingga 21% bila Anda sudah pernah terkena cacar air. Risiko untuk terkena glioma yang lebih parah juga makin kecil pada orang-orang ‘beruntung’ yang sudah terkena cacar tersebut.

Fakta baru ini merupakan validasi atas riset lain yang sudah pernah dilakukan tentang cacar air. Sebelumnya para ilmuwan juga pernah menemukan bukti, bahwa terkena cacar air ternyata bisa melindungi kita dari sejumlah penyakit. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau