Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ngidam Mangga Muda saat Hamil, Kenali Manfaat dan Tips Amannya

Merujuk Kalender Musim Buah Indonesia, buah ini gampang ditemui sepanjang April sampai November.

Terkadang, ada ibu hamil yang mendambakan mangga muda di luar musim buahnya.

Hal itu tak jarang menimbulkan kerepotan tersendiri bagi sang suami. Sekaligus jadi bonus cerita kehamilan yang bisa dikenang.

Kenapa ibu hamil ngidam?

Di balik ngidam para ibu hamil seperti ingin makanan tertentu atau mangga muda, terdapat alasan medis yang melatarinya.

Andrei Rebarber, MD dari Divisi Kedokteran Ibu-Janin di NYU Medical Center di New York, AS menjelaskan, mengidam merupakan sinyal yang dikirimkan tubuh ke otak.

Rebarber menyampaikan saat ibu hamil meminta burger keju atau kentang goreng, boleh jadi tubuh perempuan tersebut sedang membutuhkan protein, natrium, atau kalium.

"Bukan berarti tubuh benar-benar butuh makanan spesifik yang diidamkan itu. Tapi kandungan di dalamnya," jelasnya, seperti dilansir Web MD.

Sejumlah ahli juga menyebut, dalam kondisi normal indra perasa kita berperan untuk menerjemahkan kebutuhan tubuh.

Selama kehamilan, hormon turut memengaruhi indra perasa dan penciuman ibu hamil.

Kondisi tersebut yang terkadang membuat ibu hamil jadi emoh makan atau minum asupan tertentu.

"Biasanya terjadi di kehamilan awal saat ibu hamil mengalami mual atau muntah pada pagi hari," katanya.

Menurut Rebarber, kebanyakan ibu hamil ngidam asupan manis, pedas, asin, atau asam seperti mangga muda.

Manfaat ngidam buah seperti mangga saat hamil

Menjaga asupan selama kehamilan sangat penting bagi janin dan ibu hamil.

Untuk itu, ibu hamil perlu menambahkan variasi buah-buahan dan sayuran sebagai pelengkap asupan selama kehamilan.

Melansir Healthline, serat alami dari buah dan sayur berguna mencegah sembelit yang biasanya dialami ibu hamil.

Buah-buahan dan sayur-sayuran juga kaya nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Selain itu, buah juga bisa menggenapi asupan cairan di dalam tubuh selama kehamilan.

Cairan selama kehamilan penting untuk membantu pertumbuhan janin, membentuk plasenta, dan kantung ketuban.

Sementara itu, buah mangga sebagai salah satu sumber serat, kaya akan kandungan vitamin A dan C.

Satu cangkir potongan buah mangga cukup untuk memenuhi kebutuhan harian vitamin C, dan lebih dari sepertiga kebutuhan vitamin A.

Bayi yang lahir dalam kondisi kekurangan vitamin A, daya tahan tubuhnya dapat melemah.

Selain itu, kekurangan vitamin A selama kehamilan juga berisiko meningkatkan komplikasi pascakelahiran, seperti infeksi pernapasan.

Rekomendasi porsi serat saat hamil

Agar mendapatkan manfaat buah dan sayur yang optimal sepanjang kehamilan, ibu hamil perlu memerhatikan porsinya.

American Pregnancy Association menyarankan ibu hamil makan dua sampai empat porsi buah atau sayur per hari.

Masing-masing porsi bisa satu buah utuh seukuran bola tenis, satu cangkir buah yang sudah dipotong.

Untuk sayur, porsi yang disarankan adalah setengah cangkir sayuran, atau setengah cangkir jus sayur.

Tips aman ngidam buah saat hamil

Sayur dan buah seperti mangga muda memang baik untuk ibu hamil. Namun, perlu kehati-hatian untuk mengonsumsinya.

Selain takaran atau porsi tepat untuk mencegah malnutrisi atau konsumsi berlebihan, ibu hamil juga perlu memertimbangkan keamanan pangan.

Jika memungkinkan, konsumsi sayur dan buah organik yang minim pestisida dan pupuk sintetis.

Namun, jika kesulitan menemukan di pasaran, ibu hamil juga bisa mencoba beberapa kiat mengurangi residu pestisida atau bakteri berikut:

  1. Cuci buah sampai bersih
  2. Buang area busuk, tempat bakteri bisa tumbuh
  3. Minum jus buah yang sudah dipasteurisasi atau direbus
  4. Segera makan buah segera setelah dipotong, agar tidak terpapar bakteri
  5. Simpan buah dan sayur segar di lemari es, jauh dari daging mentah untuk meminimalkan kontaminasi bakteri.

https://health.kompas.com/read/2020/01/09/210000168/ngidam-mangga-muda-saat-hamil-kenali-manfaat-dan-tips-amannya

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke