Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

11 Makanan yang Mengandung Kolagen untuk Kebaikan Kulit

KOMPAS.com – Kolagen adalah protein yang memiliki fungsi memberi struktur, kekenyalan, dan peregangan pada kulit.

Seiring bertambahnya usia, manusia normalnya akan menghasilkan lebih sedikit kolagen di kulit.

Jika sudah demikian, kulit pun akan menjadi kendur dan keluar garis-garis atau kerutan.

Maka dari itu, kolagen adalah salah satu kandungan yang harus ada di dalam produk kecantikan.

Tambahan kolagen ini dibutuhkan kaum hawa khususnya, tidak lain untuk membuat kulit tampak awet muda, yakni senantiasa kencang dan elastis.

Tapi terkadang, produk kosmetik maupun suplemen kolagen yang dijual bebas tidak diatur, sehingga bisa menimbulkan kerawanan.

Dengan begitu, akan lebih aman jika asupan kolagen diperoleh secara alami dari makanan.

Ragam makanan yang mengandung kolagen

Melansir Health Line, Ahli diet dan kecantikan dari Amerika Serikat (AS), Katey Davidson, MScFN, RD, mengungkapkan mengonsumsi makanan kaya kolagen atau makanan yang dapat meningkatkan produksi kolagen, juga bisa membantu menciptakan bahan pembangun (asam amino) yang dibutuhkan untuk kebaikan kulit pula.

"Ada tiga asam amino penting untuk sintesis kolagen, yakni prolin, lisin, dan glisin," kata Davidson.

Berikut ini beberapa makanan yang mengandung kolagen:

1. Ayam

Ada alasan mengapa banyak suplemen kolagen berasal dari ayam.
Daging putih favorit banyak orang ini pasalnya terbukti mengandung banyak nutrisi.

Jika pernah memotong ayam utuh, Anda mungkin pernah memperhatikan berapa banyak jaringan ikat yang terkandung. Jaringan ini menjadikan ayam sumber kolagen makanan yang kaya.

Beberapa penelitian telah menggunakan leher ayam dan tulang rawan ayam sebagai sumber kolagen untuk perawatan radang sendi.

2. Kaldu tulang

Penelitian terbaru mengungkap kaldu tulang mungkin bukan sumber kolagen yang dapat diandalkan.

Namun, keyakinan seputar kaldu tulang bermanfaat sebagai sumber kolagen sudah tersebuar dari mulut ke mulut.

Kaldu tulang dapat dibuat dengan mendidihkan tulang hewan, seperti sapi dalam air.

Proses ini diyakini dapat mengekstraksi kolagen. Saat membuat ini di rumah, bumbui kaldu dengan bumbu untuk rasa agar tidak hambar.

"Karena kaldu tulang terbuat dari tulang dan jaringan ikat, makanan ini mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kolagen, glukosamin, kondroitin, asam amino, dan banyak nutrisi lainnya," kata Davidson.

"Namun, setiap kaldu tulang berbeda karena kualitas tulang yang digunakan bersama dengan bahan lainnya," tambahnya.

Untuk menjamin kualitas kaldu tulang, cobalah Anda membuatnya sendiri dengan tulang yang diperoleh dari penjual daging lokal yang memiliki reputasi baik.

3. Ikan dan kerang

Seperti hewan lainnya, ikan dan kerang memiliki tulang dan ligamen yang terbuat dari kolagen.

Beberapa ahli mengklaim kolagen laut adalah salah satu yang paling mudah diserap.

Maka dari itu, mengonsumsi sandwich tuna sebagai menu makan siang atau salmon sebagai menu makan malam, tentu saja dapat menambah asupan kolagen Anda.

Sebagai informasi, daging ikan cenderung mengandung lebih sedikit kolagen daripada bagian lain yang biasanya kurang diinginkan.

"Anda mungkin tak pernah mengonsumsi bagian-bagian ikan yang paling tinggi kolagennya, seperti kepala, sisik, atau bola mata," kata Carrie Gabriel, MS, RD, dari Los Angeles, AS.

Faktanya, para peneliti telah menggunakan kulit ikan sebagai sumber peptida kolagen.

4. Putih telur

Meskipun telur tidak mengandung jaringan ikat seperti produk hewani lainnya, putih telur memiliki prolin dalam jumlah besar, salah satu asam amino yang diperlukan untuk produksi kolagen.

5. Jeruk

Vitamin C memainkan peran utama dalam produksi pro-kolagen, prekursor tubuh untuk kolagen.

Oleh karena itu, mendapatkan cukup vitamin C sangat penting untuk kesehatan kulit.

Seperti diketahui, buah jeruk seperti grapefruit, lemon, dan jeruk limau penuh dengan vitamin C. Jadi, buah-buahan ini baik dikonsumsi sebagai sumber kolagen alami.

6. Beri

Meskipun jeruk cenderung mendapatkan semua kemuliaan untuk kandungan vitamin C, buah beri adalah sumber lain yang sangat baik.

Satu ons stroberi sebenarnya bisa menyediakan lebih banyak vitamin C daripada satu buah jeruk. Raspberry, blueberry, dan blackberry juga menawarkan dosis yang kuat.

"Lebih jauh, buah beri tinggi antioksidan, yang melindungi kulit dari kerusakan," kata Davidson.

7. Buah-buahan tropis

Sama halnya dengan jeruk, buah-buahan tropis seperti mangga, kiwi, nanas, dan jambu biji kaya akan kandungan vitamin C.

Jambu biji bahkan memiliki sejumlah kecil seng, faktor pendamping lain untuk produksi kolagen.

8. Bawang putih

Bawang putih tak hanya bermanfaat pada rasa tumisan dan makanan sehari-hari Anda.

Bawang putih dapat pula bermanfaat untuk meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh.

Menurut Gabriel, bawang putih kaya akan sulfur yang merupakan trace mineral yang membantu mensintesis dan mencegah kerusakan kolagen.

Namun, penting untuk dicatat, bahwa Anda mungkin perlu mengonsumsi banyak bawang putih untuk mendapatkan manfaat kolagen.

Untuk memperoleh manfaat ini, bawang putih bisa dikonsumsi secara rutin saja, tidak perlu dimakan terlalu banyak.

Konsumsi bawang putih terlalu banyak, apalagi dalam kondisi mentah dapat menyebabkan mulas, sakit perut, atau meningkatkan risiko pendarahan jika seseorang menggunakan obat pengencer darah.

9. Kacang

Kacang adalah makanan protein tinggi yang sering mengandung asam amino yang diperlukan untuk sintesis kolagen.

Selain itu, kacang juga mengandung banyak tembaga sebagai nutrisi yang diperlukan untuk produksi kolagen.

10. Kacang mete

Kacang mete mengandung seng dan tembaga, yang keduanya meningkatkan kemampuan tubuh untuk membuat kolagen.

11. Tomat

Tomat termasuk bahan makanan yang mengandung vitamin C.

Karena kandungannya, satu buah tomat berukuran sedang pun dapat menyediakan hampir 30 persen nutrisi penting untuk kolagen.

Tomat juga mengandung likopen dalam jumlah besar, antioksidan kuat untuk mendukung kesehatan kulit.

Melansir Everyday Health, Deanne Robinson, MD, seorang dokter kulit bersertifikat di Modern Dermatology di Westport, Connecticut, AS, mengungkap kolagen tak hanya penting untuk kulit, tapi juga beberapa bagian tubuh lain, seperti jaringan ikat, tulang rawan, tendon, dan darah.

Kolagen berfungsi untuk membentuk struktur pada sendi dan tendon, melindungi organ-organ di dalam tubuh, termasuk menyatukan bagian tubuh seperti tulang dan otot.

https://health.kompas.com/read/2020/06/04/060400868/11-makanan-yang-mengandung-kolagen-untuk-kebaikan-kulit

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke