KOMPAS.com - Manusia membutuhkan waktu tidur malam sekitar 6 hingga 8 jam. Waktu tidur tersbeut berguna untuk memulihkan energi setelah beraktivitas seharian.
Tapi, apa jadinya jika Anda mengalami susah tidur atau insomnia? Tentu Anda akan menjadi lebih tidak berenergi bahkan mungkin terjadi penurunan fungsi tubuh.
Jika hal tersebut terjadi terus menerus pasti tidak akan baik bagi tubuh Anda.
Banyak orang kemudian memilih mengonsumsi obat tidur agar bisa tidur nyenyak. Tapi, sebenarnya ada cara enak dan mudah untuk mengatasi insomnia, yaitu dengan makanan.
Setidaknya ada 5 makanan yang bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak di malam hari. Apa saja?
Ceri adalah satu-satunya makanan alami yang kaya akan melatonin. Melatonin sendiri adalah zat yang dapat mengontrol jam internal tubuh untuk tidur.
Dikutip dari Health.com, sebuah penelitian menemukan bahwa minum jus ceri menghasilkan peningkatan kecil dalam kualitas dan durasi tidur pada orang dewasa yang mengalami insomnia kronis.
Buah berwarna kuning ini sejak lama memang dipercaya bisa mengatasi susah tidur. Pendapat tersebut bukan mitos belaka.
Faktanya, kandungan nutrisi dalam buah pisang memang membuat Anda lebih mudah tertidur.
Merangkum dari LiveStrong, pisang mengandung potasium, magnesium, triptofan, dan melatonin. Zat-zat tersebut diketahui dapat membuat tubuh rileks dan mudah mengantuk.
Itulah mengapa pisang juga kerap dijuluki sebagai "pil tidur".
Mungkin Anda memiliki kenangan ketika kecil tentang ibu yang membuatkan segelas susu hangat sebelum tidur.
Ya, sejak lama susu hangat diketahui sebagai salah satu makanan yang membuat kita lebih mudah tidur.
Merangkum dari Web MD, susu mengandung triptofan, yang merupakan pendorong tidur
Triptofan ini yang akan membuat hormon serotonin meningkat dan akhirnya membuat kita mengantuk.
4. Karbohidrat kompleks
Anda juga bisa mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sulit tidur. Makanan seperti roti panggang, sereal, atau oatmeal bisa menjadi pilihan.
Merangkum dari Forbes, konsumsi karbohidrat akan memicu peningkatan gula darah.
Hal ini nantinya akan memicu produksi insulin yang disertai dengan pelepasan triptofan dan serotonin.
Kandungan tersebut akan meningkatkan relaksasi pada tubuh dan membuat rasa kantuk datang.
Meski begitu, tidak disarankan mengonsumsinya dengan jumlah berlebih.
5. Daging Kalkun
Seperti susu, daging kalkun juga mengandung triptofan.
Kandungan ini yang membuat daging kalkun layak dikonsumsi untuk mengatasi insomnia.
https://health.kompas.com/read/2020/07/03/193400068/5-makanan-yang-membantu-anda-tidur-lebih-nyenyak