8 Penyebab Sariawan dan Cara Mengatasinya

KOMPAS.com – Sariawan adalah lesi yang dapat terjadi pada membran mukosa atau selaput lendir di mulut.

Sariawan umum terjadi pada banyak orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa karena berbagai sebab.

Meski biasanya bisa hilang dengan sendirinya, sariawan sering kali mengganggu, terutama saat sedang makan.

Kita pun kerap bertanya-tanya mengenai penyebab sariawan dan segera ingin tahu cara mengatasinya.

Melansir Health Line, secara ilmiah, sebenarnya masih terjadi perdebatan mengenai apa yang sebenarnya menjadi penyebab sariawan.

Tidak seperti kebanyakan masalah gigi atau mulut lainnya, sariawan tidak memiliki penyebab spesifik yang pasti. Ada banyak argumen dan spekulasi.

Meskipun mungkin ada beberapa faktor yang jarang terjadi pada seseorang, beberapa hal berikut bisa menjadi penyebab sariawan yang patut untuk diwaspadai:

1. Kekurangan vitamin

Melansir Medical News Today, sebagian besar masalah kulit dan lapisan terluar dari tubuh manusia, termasuk di daerah-daerah seperti bagian dalam mulut terjadi karena kekurangan vitamin.

Dalam kasus sariawan, kekurangan vitamin yang terjadi spesifiknya adalah kekurangan vitamin B12.

kekurangan vitamin B-12 agak lebih umum terjadi di kalangan anak-anak. Salah satu penyebabnya adalah anak-anak cenderung belum terlalu menyukai konsumsi beragam makanan yang mengandung zat gizi ini.

Jika kekurangan vitamin B12 menjadi penyebab sariawan, maka mengambil suplemen vitamin atau mengasup makanan yang mengandung vitamin B12 tinggi bisa menjadi solusi untuk mengatasi sariawan tersebut.

Berbagai makanan yang mengandung vitamin B12, di antaranya yakni:

• Kerang
• Kepiting
• Daging sapi
• telur
• Susu atau produk susu

2. Kekurangan nutrisi

Telah dicatat dalam beberapa penelitian bahwa sariawan disebabkan atau dipicu lebih lanjut ketika ada kekurangan asam folat, seng, atau zat besi dalam tubuh manusia.

Kekurangan kalsium juga dapat menyebabkan sariawan.

Makan sehat adalah solusi terbaik untuk mengatasi kekurangan nutrisi yang dapat menjadi penyebab sariawan.

3. Cedera atau luka pada mulut

Melansir Mayo Clinic, luka yang terjadi pada jaringan atau lapisan dalam mulut dapat menjadi penyebab sariawan.

Luka ini dapat disebabkan oleh beragam hal, seperti aktivitas menyikat gigi atau makan sesuatu yang dapat menyebabkan memar atau menyebabkan peradangan jaringan di mulut.

Banyak orang dapat juga menderita cedera karena pengaruh peralatan gigi seperti kawat gigi.

Selain itu, beberapa hal berikut diyakini juga dapat menyebabkan luka yang berkembang menjadi sariawan:

• Menggunakan obat kumur yang keras atau produk oral yang dapat merusak lapisan mulut terluar
• Penggunaan palsu yang tidak terpasang dengan benar
• Tidak menjaga mulut tetap bersih

Untuk mengatasi sariawan ini, Anda perlu mengeliminasi beragam faktor penyebab luka atau cedera pada jaringan atau lapisan dalam mulut.

4. Daya tahan tubuh melemah

Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang buruk lebih rentan terhadap sariawan.
Sulit untuk menemukan korelasi spesifik dari sistem kekebalan tubuh dengan sariawan dan menentukan dengan tepat apa yang ada dalam kekebalan seseorang yang memicu sariawan.

Tetapi, fakta bahwa sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat mencegah atau menyembuhkan sariawan dengan cepat adalah alasan yang cukup untuk menganggapnya sebagai kontribusi.

Oleh sebab itu, penting bagi siapa saja untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang sariawan.

5. Penggunaan obat tertentu

Melansir Cleveland Clinic, konsumsi obat-obatan antiinflamasi nonsteroid, seperti ibuprofen menjadi penyebab umum sariawan lainnya.

Untuk mengatasi sariawan karena konsumsi obat-obatan, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai alternatif pengobatan.

6. Gejala penyakit

Beberapa kasus sariawan kompleks terlihat pada pasien dengan penyakit pada sistem kekebalan tubuh.

Penyakit-penyakit ini termasuk lupus, penyakit Behcet, penyakit radang usus, dan AIDS.

Untuk menghilangkan sariawan ini, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai cara terbaik dalam mengatasi penyakit yang menyebabkannya.

7. Konsumsi makanan terlalu pedas, berminyak, atau terlalu asam

Melansir WebMD, konsumsi makanan yang terlalu asam, terlalu pedas, atau berminyak dapat menjadi penyebab sariawan.

Konsumsi minuman yang terlalu panas juga bisa menyebabkan luka di mulut yang dapat berkembang menjadi sariawan.

Untuk mengatasi sariawan karena ini, Anda perlu membatasi konsumsi berbagai makanan tersebut.

8. Perubahan hormon

Pada wanita, sariawan rentan menyerang selama periode menstruasi akibat terjadi perubahan hormon.

Selain itu, sariawan juga bisa saja muncul karena kondisi psikologis termasuk pada pria, seperti seseorang terlalu merasa tertekan, gelisah, atau stres.

Untuk mengatasi sariawan karena ini, seseorang dianjurkan untuk dapat mengelola stres. 

Selain itu, konsumsi makanan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan luka juga sangat disarankan untuk mengobati sariawan pada umumnya.