KOMPAS.com - Membaca kata batu ginjal mungkin membuat sebagian orang takut akan rasa sakitnya.
Ya, salah satu jenis sakit ginjal ini kerap menimbulkan rasa nyeri tak tertahankan di area punggung terutama saat buang air kecil.
Seperti namanya, batu ginjal terjadi karena adanya endapan keras mineral yang terbentuk dalam ginjal.
Endapan tersebut biasanya menyerupai kerikil hingga batu. Hal ini terjadi ketika mineral tertentu menumpuk dalam tubuh.
Penyebab endapan ini sendiri bisa beragam, misalnya saja pola makan tinggi protein, gula, dan garam.
Faktor lain seperti genetik, obesitas, kurang minum, serta konsumsi vitamin aray suplemen dosis tinggi juga bisa jadi pemicunya.
Melihat penyebab dan faktornya, batu ginjal juga dapat diobati dengan mengubah pola makan dan pengobatan.
Perawatan batu ginjal juga dapat dilakukan ala rumahan. Setidaknya ada 6 jenis perawatan rumahan yang bisa dilakukan untuk penderita batu ginjal.
1. Minum air
Masalah ginjal biasanya berhubungan dengan konsumsi cairan.
Merangkum dari Healthline, minum banyak cairan adalah bagian penting dalam menjaga ginjal, mencegah pembentukan batu ginjal, dan bahkan bisa mengeluarkannya.
Ya, cairan tidak hanya mengeluarkan racun dalam tubuh tapi juga mengeluarkan batu ginjal melalui saluran kemih.
Jika Anda didiagnosis dengan batu ginjal, upayakan untuk minum 12 gelas air setiap hari.
Pasalnya, dehidrasi adalah salah satu faktor risiko utama batu ginjal.
Anda perlu memperhatikan warna urine untuk memastikan kondisi hidrasi tubuh. Warna urine yang baik adalah kuning pucat yang sangat terang.
2. Jus lemon
Selain air, Anda juga bisa minum jus lemon.
Melansir dari Business Insider, minuman ini dapat membantu mencegah terjadinya batu ginjal, terutama yang terbentuk dari mineral kalsium.
Ketika batu ginjal kalsium terbentuk di saluran kemih yang mengarah ke batu ginjal, sitrat (senyawa dalam lemon) dapat melapisi endapan tersebut sehingga kalsium dan oksalat tidak banyak menggumpal.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Urology tahun 2017 menemukan bahwa minum dua liter air dengan sekitar 120 mililiter jus lemon dapat menurunkan laju pembentukan batu ginjal.
Selain itu, sitrat juga dapat memecag batu menjadi lebih kecil hingga mudah dikeluarkan.
3. Jus delima (pomegranate)
Delima memiliki sifat antioksidan yang baik untuk mengobati batu ginjal.
Antioksidan dalam delima membantu mencegah dan mengurangi stres oksidatif yang terkait dengan pembentukan batu ginjal.
Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam jurnal Urolithiasis meminta pasien dengan batu ginjal berulang mengonsumsi 1.000 mg ekstrak buah delima selama 90 hari.
Para peneliti kemudian menganalisis urin partisipan dan menemukan bahwa mengambil ekstrak menyebabkan penurunan konsentrasi kalsium oksalat dalam urin.
Mereka juga menemukan penurunan stres oksidatif.
Ini menunjukkan risiko batu ginjal berkurang setelah konsumsi ekstrak delima.
4. Cuka sari apel
Cuka sari apel mengandung senyawa asam asetat yang dapat melarutkan batu ginjal.
Tak hanya itu, cuka sari apel juga dapat meringankan rasa sakit akibat batu ginjal.
Dalam sebuah studi laboratorium ditemukan bahwa cuka sari apel efektif dalam membantu mengurangi pembentukan batu ginjal.
Meski begitu, konsumsi cuka sari apel harus dilakukan secara hati-hati. Misalnya saja bagi penderita diabetes perlu memantau kadar gula darah sepanjang hari jika mengonsumsi cuka sari apel.
5. Jus seledri
Jus seledri seja lama dianggap sebagai pembersih racun dalam pengobatan tradisional. Banyak orang juga percatya bahwa minuman ini dapat menurunkan risiko batu ginjal.
Bahkan, jus seledri juga dapat membantu mengeluarkan endapan batu ginjal.
Cara konsumsinya mudah dengan menghaluskan satu atau lebih batang seledri dengan air dan meminumnya sepanjang hari.
Namun, penderita darah rendah perlu berhati-hati dalam konsumsi jus ini.
6. Kaldu kacang merah
Sup kacang merah adalah salah satu alternatif enak dan mudah untuk penderita batu ginjal.
Kandu kacang merah sejak lama telah digunakan untuk meningkatkan kesehatan saluran kemih dan ginjal dalam pengobatan tradisional India.
Cara konsumsinya pun tidak sulit. Anda hanya perlu membuat kaldu dari rebusan kacang merah lalu menyaringnya.
Air rebusan tersebut dapat dikonsumsi sepanjang hari.
https://health.kompas.com/read/2020/09/13/060200768/6-minuman-ala-rumah-yang-bisa-bantu-perawatan-batu-ginjal