Fakta Nutrisi Buah Naga

KOMPAS.com - Buah naga adalah salah satu jenis buah yang mudah ditemui di Indonesia.

Itu karena buah tropis ini makin populer beberapa tahun belakangan. Apalagi kulit buah yang berwarna merah dan bersisik menjadikan buah ini terlihat unik.

Tak hanya tampilan luarnya yang menarik, buah ini juga digemari karena rasanya yang segar dan manis.

Selain lezat, buah naga diketahu punya beberapa manfaat kesehatan bagi tubuh. Beberapa di antaranya mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan sistem cerna, hingga menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Manfaat kesehatan tanaman yang masih bersaudara dengan kaktus ini berasal dari kandungan gizinya yang cukup lengkap.

Berikut fakta nutrisi satu porsi (100 gram) buah naga segar menurut Departemen Pertanian AS (USDA).

• Kalori: 60
• Protein: 1,2 gram
• Lemak: 0 gram
• Karbohidrat: 13 gram
• Serat: 3 gram
• Vitamin C: 3 persen dari kebutuhan harian
• Besi: 4 persen dari kebutuhan harian
• Magnesium: 10 persen dari kebutuhan harian

Karbohidrat

Buah naga merupakan makanan rendah kalori alami. Sebagian besar kalori buah yang berasal dari Meksiko ini adalah karbohidrat.

Melansir dari Verywell Fit, ada dua jenis karbohidrat dalam buah naga, yaitu gula alami dan serat.

Mengingat jumlah serat dan magnesium yang tinggi, serta kandungan kalori yang sangat rendah, buah naga dapat dianggap sebagai buah yang padat nutrisi.

Indeks glikemik yang tepat (GI) buah naga belum dicatat, meskipun satu penelitian memperkirakan indeks glikemik mirip dengan pisang, sekitar 48 hingga 52,2.

Sebagai referensi, makanan dengan GI 55 atau lebih adalah dianggap makanan glikemik tinggi.

Dengan kata lain, kemungkinan buah naga memiliki indeks glikemik yang rendah.

Lemak

Kandungan lemak dalam buah naga sangat sedikit. Sebagian besar lemak buah naga berada pada bijinya.

Biji buah naga memang dapat dimakan. Biji buahnya mengandung asam lemak omega-3, asam lemak omega 6, dan lemak tak jenuh ganda.

Semua jenis lemak dalam buah naga merupakan asam lemak sehat yang baik untuk tubuh.

Protein

Sama seperti lemak, buah naga juga hanya menawarkan sedikit kandungan protein. Ini membuat buah ini menjadi sumber protein yang buruk.

Vitamin dan mineral

Buah naga juga dikenal dengan kandungan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.

Buah naga menyediakan vitamin C dan riboflavin.

Selain itu, buah eksotis ini juga mengandung magnesium yang memenuhi 17 persen kebutuhan harian Anda.

Magnesium sendiri adalah mineral yang bertanggung jawab untuk membantu ratusan reaksi biokimia dalam tubuh.

Mineral lain dalam buah naga di antaranya zat besi, niasin, dan kalsium.

Antioksidan

Dikutip dari Healthline, buah naga juga mengandung beberapa jenis antioksidan.

Antioksidan adalah senyawa yang melindungi sel Anda dari molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas, yang terkait dengan penyakit kronis dan penuaan.

Beberapa antioksidan utama yang terkandung dalam daging buah naga adalah:

• Betalains yang ditemukan dalam daging buah naga merah. Pigmen merah tua ini telah terbukti melindungi kolesterol LDL "jahat" agar tidak teroksidasi atau rusak.
• Hydroxycinnamates atau kelompok senyawa ini telah menunjukkan aktivitas antikanker dalam penelitian tabung dan hewan.
• Flavonoid merupakan kelompok antioksidan yang besar dan beragam ini terkait dengan kesehatan otak yang lebih baik dan penurunan risiko penyakit jantung.

Sebuah studi membandingkan sifat antioksidan dari 17 buah dan beri tropis.

Meskipun kapasitas antioksidan buah naga tidak terlalu tinggi, tapi justru ternyata paling baik dalam melindungi asam lemak tertentu dari kerusakan akibat radikal bebas.