KOMPAS.com – Polifenol adalah mikronutrien yang dapat diperoleh dari asupan makanan nabati tertentu.
Nutrisi ini dikemas dengan antioksidan dan beragam potensi manfaat kesehatan.
Merangkum Medical News Today, polifenol di antaranya dapat berguna untuk:
Anda dapat memperoleh polifenol dengan mengonsumsi makanan yang mengandungnya.
Anda juga dapat mengonsumsi suplemen polifenol yang tersedia dalam bentuk bubuk dan kapsul.
Namun, suplemen biasanya menawarkan polifenol dalam jumlah besar, sehingga lebih berisiko menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Efek samping mengasup polifenol berlebih yang paling umum dengan bukti ilmiah terkuat adalah potensi polifenol dapat mengganggu atau membatasi penyerapan zat besi.
Oleh sebab itu, akan lebih aman jika Anda mendapatkan senyawa alami tersebut dari makanan.
Berikut ini adalah beragam makanan yang mengandung polifenol:
1. Cengkeh dan rempah lainnya
Cengkeh termasuk bahan makanan yang mengandung polifenol tinggi.
Melansir Health Line, cengkeh memiliki total 15.188 mg polifenol per 100 g bahan.
Ada sejumlah bumbu lain dengan peringkat atas juga untuk kandungan polifenolnya.
Bahan makanan ini termasuk:
2. Bubuk kakao dan cokelat hitam
Bubuk kakao adalah makanan yang mengandung polifenol tinggi lainnya.
Bubuk kakao bisa mengandung 3.448 mg polifenol per 100 g bubuk.
Oleh sebab itu, tidaklah mengherankan jika dark chocolate juga termasuk makanan yang mengandung polifenol tinggi, yakni mencapai 1.664 mg per 100 g bahan.
3. Buah beri
Beberapa jenis beri terbukti kaya akan polifenol.
Apa saja itu?
Black chokeberry atau aronia adalah jenis buah beri yang memiliki kandungan polifenol paling tinggi, yakni lebih dari 1.700 mg polifenol per 100 g.
4. Buah lainnya
Buah beri bukan satu-satunya buah dengan banyak polifenol.
Menurut American Journal of Clinical Nutrition, sejumlah besar buah mengandung polifenol dalam jumlah besar.
Ini termasuk:
Jus buah seperti jus apel dan jus delima juga mengandung mikronutrien ini dalam jumlah tinggi.
5. Biji-bijian
Biji-bijian dari tumbuhan polong-polongan mengandung banyak sekali manfaat nutrisi, sehingga tidak mengherankan jika secara alami bahan makanan ini memiliki dosis polifenol yang tinggi.
Kacang hitam dan kacang putih (kacang navy) khususnya, memiliki jumlah polifenol tertinggi.
Kacang hitam bisa memiliki 59 mg polifenol per 100 g bahan, sedangkan kacang putih mengandung 51 mg polifenol per 10 g bahan.
6. Kacang-kacangan
Kacang bisa memiliki nilai kalori yang tinggi, tetapi memiliki kandungan nutrisi yang kuat.
Tidak hanya penuh dengan protein, beberapa kacang juga memiliki kandungan polifenol yang tinggi.
Sebuah studi pada 2012 menemukan tingkat polifenol yang signifikan dalam sejumlah kacang mentah dan panggang.
Kacang yang mengandung polifenol tinggi, termasuk:
7. Sayuran tertentu
Ada banyak sayuran yang mengandung polifenol.
Sayuran dengan jumlah polifenol yang tinggi di antaranya meliputi:
8. Kedelai
Kedelai dalam berbagai bentuk atau pengolahan dapat mengandung banyak sekali polifenol.
Bentuk-bentuk ini meliputi:
9. Teh hitam dan teh hijau
Selain buah, kacang-kacangan, dan sayuran berserat tinggi, teh hitam dan hijau juga mengandung banyak polifenol.
Teh hitam bisa mengandung 102 mg polifenol per 100 mililiter (ml), sementara teh hijau dapat mengandung 89 mg polifenol per 100 ml.
10. Red wine
Tingginya jumlah polifenol dalam anggur merah berkontribusi pada jumlah antioksidan dalam red wine.
Anggur merah dilaporkan memiliki total 101 mg polifenol per 100 ml.
https://health.kompas.com/read/2020/11/25/120600668/10-makanan-yang-mengandung-polifenol-tinggi-