KOMPAS.com - Imuninasi atau proses pemberian vaksin rutin umumnya hanya diberikan untuk anak-anak.
Padahal, orang dewasa juga membutuhkannya. Faktor usia, pekerjaan, gaya hidup, perjalanan, atau kondisi kesehatan membuat orang dewasa rentan mengalami penyakit.
Beberapa penyakit yang rentan dialami saat usia dewasa juga bisa dicegah dengan pemberian vaksin.
Menurut data Pusat Pencegahan dan Perlindungan Penyakit AS (CDC) berikut jenis vaksin yang diperlukan orang dewasa:
1. Vaksin flu
Orang dewasa umumnya membutuhkan vaksin flu setiap tahunnya.
Vaksin flu sangat penting untuk orang dengan kondisi kesehatan kronis, wanita hamil, dan orang berusia lanjut.
2. Vaksin Tdap
Jika belum pernah mendapatkannya saat masih kanak-kanak, orang dewasa harus mendapatkan vaksin Tdap, minimal satu kali.
Vaksin Tdap berfungsi untuk melindungi diri dari tetanus, difteri, dan batuk rejan.
Selain itu, wanita harus mendapatkan vaksin Tdap setiap kali mereka hamil, khususnya saat usia kandungan memasuki usia 27 hingga 36 minggu.
Setelah mendapatkan vaksin Tdap, perlu diberikan vaksin lanjutan bernama Td (tetanus dan difteri) setiap 10 tahun sekali.
3. Vaksin polisakarida pneumokokus
Vaksin ini dianjurkan untuk merekayang berusia 65 tahun ke atas atau merekayang berisiko tinggi mengalami infeksi bakteri karena penyakit kronis.
Vaksin ini sangat berguna untuk melindungi diri dari infeksi bakteri penumokokus, yang bisa mengakibatkan penumonia, meningitis, serta infeksi darah.
4. Vaksin shingles atau herpes zoster
Sama seperti namanya, vaksin ini melindungikita dari penyakit herpes zoster yang disebabkan oleh Herpes zoster disebabkan oleh virus varicella zoster.
Ada dua jenis vaksin shingles, yakni shingrix dan zostavax. Shingrix direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 50 tahun ke atas.
Vaksin ini juga direkomendasikan untuk orang yang sudah pernah mendapatkan vaksin zostavax.
https://health.kompas.com/read/2020/12/17/180000268/4-jenis-vaksin-yang-dibutuhkan-orang-dewasa