Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

11 Penyebab Kenapa Detak Jantung Lambat

Dilansir dari Cleveland Clinic, detak jantung lambat biasanya dialami orang yang sedang tidur.

Ketika nyenyak beristirahat, detak jantung dapat lebih lambat antara 40 sampai 60 detak per menit dibandingkan saat terjaga.

Selain itu, orang yang aktif berolahraga atau atlet biasanya juga memiliki detak jantung relatif lambat, karena organ jantungnya sudah terlatih. Kondisi ini umumnya normal.

Namun, ada beberapa kondisi tak normal yang menyebabkan detak jantung ajek lambat. Dalam dunia kesehatan, hal ini dikenal dengan bradikardia. Kenali beberapa penyebabnya.

Penyebab kenapa detak jantung lambat

Melansir Mayo Clinic, ada beberapa masalah kesehatan penyebab detak jantung lambat, antara lain:

  • Kerusakan jaringan jantung seiring bertambahnya usia
  • Kerusakan jaringan jantung karena penyakit jantung atau serangan jantung
  • Penyakit jantung bawaan
  • Infeksi jaringan jantung atau miokarditis
  • Komplikasi operasi jantung
  • Kelenjar tiroid kurang aktif atau hipotiroid
  • Kekurangan kalium dan kalsium
  • Gangguan pernapasan saat tidur atau masalah tidur apnea
  • Penyakit peradangan kronis, seperti demam rematik dan lupus
  • Efek samping obat untuk gangguan irama jantung dan penurun tekanan darah tinggi
  • Gangguan kelistrikan jantung

Faktor risiko utama yang menyebabkan detak jantung lambat adalah usia. Masalah kesehatan ini rawan dialami kalangan lansia.

Selain itu, penderita tekanan darah tinggi, perokok, peminum alkohol, pengidap gangguan kesehatan mental juga rentan dengan detak jantung lambat.

Gejala detak jantung lambat

Jika Anda mengidap gangguan detak jantung lambat, otak dan organ penting lain bisa kekurangan oksigen. Beberapa gejala yang muncul, antara lain:

  • Sering pingsan atau ingin pingsan
  • Pusing
  • Sakit kepala
  • Badan lemas
  • Sesak napas
  • Nyeri dada
  • Bingung atau ada masalah daya ingat
  • Badan gampang lelah saat beraktivitas

Bradikardia bisa menjadi masalah kesehatan serius, seperti gagal jantung yang berisiko fatal. Namun, bagi sebagian orang kondisi ini tidak menyebabkan komplikasi.

Cara mengetahui penyebab detak jantung lambat

Untuk mengetahui alasan pasti kenapa detak jantung lambat, dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan sebelumnya.

Selain itu, pasien juga akan dicek detak jantungnya, disarankan tes electrocardiogram (ECG/EKG), tes treadmill, atau tes darah.

Segera konsultasikan ke dokter jika Anda mendapati gejala detak jantung lambat yang tidak normal, seperti yang sudah diulas di atas.

https://health.kompas.com/read/2021/10/12/140100168/11-penyebab-kenapa-detak-jantung-lambat

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke