Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Shafa Jalani Latihan Otot dan Pernafasan

Kompas.com - 05/08/2011, 15:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Perkembangan kesehatan Shafa Azalia (4,7) yang saat ini sudah empat hari dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, masih belum ada perkembangan yang begitu berarti. Hal ini disampaikan Wina (32), ibu dari anak yang menderita Gullain Barre Syndrome (GBS).

"Baru empat hari jadi belum ada kemajuan yang signifikan," ujar Wina kepada Kompas.com yang ditemui di ruang tunggu Gedung A RSCM, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (5/8/2011).

Wina yang saat ditemui kondisinya kurang sehat karena kelelahan mengatakan, selama dirawat di RSCM, Shafa sudah menjalani dua kali terapi untuk mengembalikan fungsi ototnya sedikit demi sedikit agar berfungsi dengan normal.

"Sudah dua hari kemarin terapi, supaya ototnya kuat dan latihan pernafasan juga. Kata dokternya, kalau berbaring dua minggu saja ada 30 otot yang melemah, masa otot hilang, apalagi yang sudah hampir 10 bulan," ujarnya.

Wina juga mengatakan sejauh ini, pihak dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) masih mempelajari dan merangkum semua berkas-berkas tentang perkembangan kesehatan Shafa.

"Dokter masih mempelajari, katanya masih melihat berkas-berkas yang kemarin," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Shafa (4), penderita GBS, kini menjalani perawatan di Gedung A RS Cipto Mangunkusumo, Selasa (2/8/2011). Sebelumnya, Shafa dirawat di RS St Carolus selama 10 bulan Shafa menderita GBS.

Penyakit yang menyerang satu-dua orang dari 100.000 orang per tahun di seluruh dunia itu tidak pernah diketahui oleh orangtua Shafa sebelumnya. Tidak hanya orangtua yang dibikin bingung oleh GBS. Sejumlah dokter yang merawat Shafa juga kebingungan menemukan biang penyakit Shafa kesemutan dan sesak napas.

Tiga minggu pertama di Carolus, tim dokter belum menemukan penyebab Shafa sesak napas. Setelah ada dokter neurologi, GBS baru terdeteksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com