Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Berkemih Terus Menerus, Normalkah?

Kompas.com - 08/05/2012, 07:23 WIB

KOMPAS.com - Apakah saat tidur Anda merasa selalu ingin berkemih atau buang air kecil berulang-ulang? Jika ya, mungkin Anda sedang mengalami sebuah gangguan atau kondisi yang biasa disebut nokturia. Sering muncul pertanyaan, apakah kondisi ini normal?  

Jawabannya ya. Tapi untuk menemukan solusi dalam mengatasi masalah ini, Anda perlu mulai untuk mengidentifikasi dan mencari tahu hal mendasar apa saja yang dapat memicu kondisi tersebut.

Pertama, penting untuk dipahami bahwa seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh manusia untuk menahan cairan untuk waktu yang lama akan semakin menurun, akibat penurunan hormon antidiuretik. Jadi meskipun Anda minum dalam jumlah yang sama, Anda akan cenderung untuk pergi ke kamar mandi lebih sering. Inilah sebabnya mengapa banyak orang tua lebih sering terbangun ditengah malam untuk ke kamar mandi.

Menurut National Sleep Foundation, sekitar 65 persen orang dewasa yang lebih tua memiliki waktu tidur lebih sedikit akibat sering terbangun untuk buang air kecil ke kamar mandi.

Berikut ini strategi yang dapat membantu mengurangi tekanan pada kandung kemih dan mencegah gangguan gejala pencernaan lainnya :

* Jangan minum cairan selama tiga jam sebelum tidur

* Kurangi konsumsi kopi dan teh, yang berpotensi mengiritasi kandung kemih

* Jangan makan makanan dengan kadar cairan tinggi, seperti sup atau buah, untuk makan malam atau setelah makan malam.

* Jangan makan selama tiga jam sebelum tidur jika Anda rentan untuk menderita sakit maag atau refluks lambung.

Pemberian resep obat antidiuretik dapat Anda konsumsi untuk mengurangi intensitas buang air kecil di malam hari jika ini menjadi satu-satunya cara untuk mengatasi masalah tersebut.

Pertanda penyakit lain

Secara terpisah, gangguan sering berkemih di malam hari juga bisa menjadi pertanda adanya masalah prostat. Radang prostat seperti pembesaran prostat jinak (BPN) dan tumor prostat juga memiliki gejala yang sama. Akan lebih baik apabila Anda memeriksakan diri ke dokter untuk menjalani pemeriksaan prostat dan uji antigen prostat khusus (PSA/prostate specific antigen), untuk mengetahui kondisi prostat Anda.

Pada wanita, sering buang air kecil dapat berjalan seiring dengan masalah berkemih seperti inkontinensia. Inkontinensia adalah sebuah gejala di mana kandung kemih terlalu aktif. Bisa juga karena infeksi saluran kemih, atau sistitis. Jadi, bagi Anda para perempuan, Anda juga perlu ke dokter untuk menjalani pemeriksaan apabila dicurigai memiliki masalah ini.

Masalah saluran kemih seperti kandung kemih terlalu aktif dapat dibantu dengan latihan Kegel (baik pada pria dan wanita) dengan mempelajari gerakan-gerakan untuk memperkuat otot-otot di leher kandung kemih.

Lebih sering terbangun untuk buang air kecil di tengah malam juga bisa menjadi salah satu indikator untuk masalah gangguan tidur seperti sleep apnea. Jika masalah tetap ada, mintalah bantuan dokter untuk mengevaluasi masalah sleep apnea Anda atau sindrom resisten saluran napas (Upper Airway Resistance Syndrome atau UARS), masalah pernapasan ringan terkait dengan gangguan tidur.

Karena ada kemungkinan bahwa masalah pernapasan yang membuat Anda terbangun atau menyebabkan Anda kurang tidur, yang pada gilirannya membuat Anda menyadari kebutuhan untuk pergi ke kamar mandi. Meskipun Anda merasa bahwa seolah-olah kandung kemih Anda penuh, Anda akan tetap bisa tidur sepanjang malam jika tidak terbangun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Rasa Asam Belum Tentu Tanda Kandungan Vitamin C Tinggi, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Rasa Asam Belum Tentu Tanda Kandungan Vitamin C Tinggi, Ini Penjelasan Ahli Gizi
Health
Bukan Maag Biasa, Kang Seo Ha Meninggal karena Kanker Lambung: Ini Bedanya
Bukan Maag Biasa, Kang Seo Ha Meninggal karena Kanker Lambung: Ini Bedanya
Health
Kang Seo Ha Meninggal karena Kanker Lambung, Kenali Gejala dan Faktor Risikonya
Kang Seo Ha Meninggal karena Kanker Lambung, Kenali Gejala dan Faktor Risikonya
Health
Waspada Varian Baru Covid-19 XFG, Sudah Tersebar di 38 Negara
Waspada Varian Baru Covid-19 XFG, Sudah Tersebar di 38 Negara
Health
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Health
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Health
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Health
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Health
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Health
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Health
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Health
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Health
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Health
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Health
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau