Erik Morales Positif Doping Steroid

Philadelphia, Kamis - Erik Morales, petinju asal Tijuana, Meksiko, yang pernah menjadi juara dunia di empat kelas berbeda, kedapatan positif mengonsumsi anabolic steroid. Aksi doping itu terungkap dari hasil pemeriksaan darahnya.

Pemeriksaan darah yang dilakukan secara acak oleh Badan Antidoping Amerika Serikat (USADA), Kamis (18/10), sedianya diperuntukkan bagi kesiapan pertarungan Morales melawan Danny Garcia yang akan berlangsung Sabtu ini.

Pertarungan yang direncanakan berlangsung di Barclays Center, New York, AS, selama 12 ronde tersebut merupakan laga bagi Garcia (24), yang berasal dari Philadelphia, AS, dalam mempertahankan gelar juara dunia versi WBC dan WBA di kelas super welter ringan.

Di samping tes dari contoh darah yang dilakukan secara acak tersebut, USADA akan kembali meneliti sampel darah B milik Morales. Pengujian ulang akan dilakukan setelah pertarungan.

Komisi Atletik Negara Bagian New York (NYSAC) yang berwenang memutuskan kemungkinan akan tetap mengizinkan Morales bertarung. Tentu, izin itu tidak akan memenuhi syarat untuk laga perebutan sabuk jawara, tulis USA Today.

Selama meniti karier di ring tinju profesional hingga 19 tahun berlalu, Morales tidak pernah sekali pun kedapatan positif doping lewat pengujian sampel darahnya.

Bahkan, kemungkinan aksi doping itu belum pernah terungkap hingga 24 Maret lalu. Saat itu, Morales naik ke kelas super welter ringan untuk merebut gelar juara dunia versi WBC menghadapi Garcia di Reliant Arena, Houston, Texas.

Dalam pertarungan 12 ronde tersebut, Garcia keluar sebagai pemenang sekalipun hanya dengan kemenangan angka.

Pertarungan Sabtu ini menjadi laga kedua kalinya antara Garcia dan Morales. Garcia memiliki rekor 24 kali menang, 15 di antaranya dengan knock out (KO). Dia tidak sekali pun kalah.

Morales, yang sudah bertarung sebanyak 60 kali, mencatat kemenangan 52 kali, 36 di antaranya dengan KO, dan kalah delapan kali.