Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/05/2013, 15:51 WIB

Kompas.com - Air merupakan elemen paling penting dalam kesehatan. Kehilangan air dalam tubuh merupakan salah satu penyebab timbulnya penyakit dan penuaan.

Salah satu tanda kurangnya air dalam tubuh adalah kulit yang mulai berkerut, sulit berkonsentrasi, hingga sakit kepala tanpa sebab yang jelas. Karena kita perlu memastikan kecukupan air dari pola makan sehari-hari.

Setiap harinya pria disarankan mengkonsumsi 3 liter (13 gelas) air. Sedangkan wanita mengkonsumsi 2,2 liter (9 gelas) dari total minuman dalam sehari. Jumlah tersebut bisa disesuaikan tergantung dari cuaca, kesehatan, serta status kesehatan seseorang.

Air juga berfungsi untuk mengurangi jumlah racun yang masuk dalam tubuh. Makin banyak racun yang masuk dalam tubuh, makin besar air yang diperlukan.

Menurut pakar kesehatan kulit, Howard Murad, kondisi stres juga turut berperan dalam berkurangnya air. "Saat Anda sehat dan muda, sel-sel dalam tubuh penuh dengan air. Tapi saat Anda sedih, sakit, atau tua, sel-sel hanya mengandung sedikit air," kata di Jakarta pekan lalu.

Menurutnya sel-sel yang mendapat cukup air akan meregenerasi lebih cepat sehingga sel tersebut tidak mudah menua.

Untuk memenuhi kebutuhan air, Murad menekankan pentingnya mengambil air dari sayur dan buah-buahan segar. "Selain mengandung air, sayur dan buah juga mengandung nutrisilain yang penting," katanya.

Menurut penelitian yang diadakan Murad pada 100 orang diketahui mereka yang minum sekitar tiga gelas sehari ditambah dengan konsumsi sayur dan buah, lebih mampu mencegah dehidrasi dibanding yang minum 8 gelas sehari tetapi tidak makan sayur dan buah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau