Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/08/2013, 13:32 WIB
Rosmha Widiyani

Penulis

Sumber Dailymail

Kompas.com - Secangkir teh hampir selalu ada dalam daftar minuman yang wajib dikonsumsi setiap hari. Kini bertambah lagi alasan untuk meneruskan kebiasaan minum teh, terutama jika Anda ingin memiliki gigi yang sehat.

Sebuah penelitian membuktikan, minum teh hitam sedikitnya tiga cangkir setiap hari membatu gigi tetap dalam kondisi baik. Teh membantu mengurangi risiko gigi berlubang.

Penelitian mengatakan, teh hitam membantu melawan 2 tipe bakteri, yaitu Streptococcus mutans dan Lactobacillus. Bakteri ini berhubungan dengan gigi berlubang dan penyakit gusi. Bakteri itu akan bereaksi dengan karbohidrat dan memproduksi asam yang akan mengikis enamel gigi sehingga gigi menjadi berlubang dan goyang.

Menurut peneliti Dr. Carlos Ruxton, manfaat teh hitam ini tidak berubah meski teh ditambah gula. Teh hijau juga berefek sama dengan menetralisir komponen sulfur sehingga mencegah bau mulut tak sedap.

"Bukti spesifik mengatakan 3 sampai 4 cangkir teh hitam sehari mengurangi kadar bakteri dalam mulut. Info ini sangat berguna bagi dokter gigi yang terus mendidik masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan mulut," kata Ruxton.

Teh hitam dan hijau sama-sama mengurangi risiko inflamasi dan mencegah bakeri tumbuh serta bertambah. Kandungan antioksidan flavanoid dan katekin dalam teh ternyata memiliki manfaat antimikroba.

Penelitian juga mengungkap manfaat lain teh, yaitu mengurangi berat badan karena meningkatkan pemakaian energi dan membakar lebih banyak lemak.

Konsumsi teh secara teratur akan meningkatkan pengeluaran energi 4-5 persen, sementara lemak oksidasi, lemak yang tidak disimpan, naik sampai 16 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau