Intoleransi laktosa bisa terjadi karena tubuh kekurangan enzim laktase. Akibatnya, perut terasa mulas hingga mengalami diare, kembung, maupun sering buang gas. Reaksi ini lebih banyak dialami oleh orang tua, karena produksi enzim laktase berkurang.
Intoleransi laktosa bukan berarti Anda alergi susu. Jadi Anda tak perlu berhenti meminum susu karena gejala ini. Laktosa justru penting untuk membantu penyerapan kalsium pada tulang. "Laktosa yang bikin mules ternyata bantu penyerapan kalsium. Vitamin D juga membantu penyerapan kalsium lebih baik," kata Senior Nutritionist Manager Fonterra Brands Indonesia, Ines Yumahana Gulardi di Jakarta, Jumat (7/11/2014).
Selain itu, perut yang terasa mulas bisa jadi karena sebelumnya tak terbiasa minum susu. Perut menjadi "kaget" menerima laktosa.
Kandungan kalsium dalam susus merupakan asupan penting untuk menjaga tulang tetap sehat dan kuat. Kebutuhan kalsium yang cukup bisa mencegah osteoporosis. Untuk itu susu tak hanya baik untuk anak-anak, tetapi juga orang dewasa.
Untuk mengatasi rasa mulas, Ines menyarankan untuk meminum susu yang tidak terlalu kental terlebih dahulu. Encerkan susu dengan menambahkan sedikit air. "Minum susu dalam jumlah sedikit dulu. Setelah itu dibanyakin," terang Ines.
Anda juga bisa memulainya dengan minum yogurt yang kandungan laktosanya lebih rendah. Selain itu, jangan minum susu ketika perut masih kosong atau belum makan sebelumnya. Lakukan perlahan hingga akhirnya Anda terbiasa minum susu dan tak lagi terasa mulas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.