Kebanyakan kasus keracunan pada anak-anak disebabkan karena orang tua atau pengasuh mereka lengah. Racun yang paling berbahaya adalah obat-obatan, produk pembersih, bahan antibeku, cairan wiper kaca mobil, pestisida, semir furnitur, bensin, minyak tanah dan minyak lampu.
Satu hal yang perlu diperhatikan adalah menjauhkan benda-benda tersebut dari jangkauan anak. Waspadai juga jika anak akan melakukan liburan ke rumah kakek-nenek atau kerabat lainnya.
Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Untuk mencegah anak terpapar bahan beracun berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan:
- Simpan obat obatan, produk sabun pencuci pakaian, cat/vernis dan pestisida dalam kemasan aslinya dan tersimpan dalam lemari terkunci atau kontainer. Jauhkan dari pandangan dan jangkauan anak-anak.
- Untuk menjaga keamanan, simpanlah bahan-bahan kimia dalam tempat yang secara otomatis akan mengunci saat pintu lemari ditutup.
- Beli dan simpan semua obat dalam wadah dengan tutup pengaman dan jauhkan dari jangkauan anak-anak. Buang obat yang sudah tidak terpakai.
- Jangan pernah menyebut obat sebagai "permen" atau nama lain yang menarik perhatian anak-anak.
- Periksa label setiap kali Anda memberikan obat untuk anak, hal ini berguna untuk memastikan dosis yang diberikan tepat. Untuk obat cair, gunakan sendok dosis yang terdapat dalam kemasan obat.
- Jauhkan tempat produk beracun dengan tempat penyimpanan makanan atau minuman.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.