Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Minum Soda Diet, Pinggang Tambah Lebar

Kompas.com - 18/03/2015, 09:03 WIB
Dian Maharani

Penulis

 

 

KOMPAS.com – Kabar buruk bagi Anda yang sering konsumsi minuman bersoda. Penelitian baru-baru ini mengungkapkan bahwa banyak minum soda diet sekalipun dapat menambah lebar lingkar pinggang seseorang dibanding yang tidak minum soda.

Menurut peneliti, lingkar pinggang orang-orang yang minum soda diet setiap hari lebih besar tiga kali lipat dibanding yang tidak minum soda.

"Semakin banyak orang minum soda diet, semakin lebar lingkar pinggang mereka," kata penulis studi yang juga seorang peneliti di University of Texas Health Science Center di San Antonio, Sharon Fowler.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Geriatrics Society melibatkan 749 orang di Amerika. Dalam penelitian selama 9 tahun, diketahui bahwa ukuran pinggang orang-orang yang tidak minum soda meningkat rata-rata 0,8 inci, sedangkan mereka yang hanya minum soda diet sesekali, lingkar pinggangnya bertambah rata-rata 1,83 inci. Kemudian, mereka yang minum soda setiap hari, lingkar pingganya bertambah sekitar 3,16 inci.

Fowler mengatakan, melebarnya lingkar pinggang karena meningkatnya lemak di perut atau perut menjadi buncit. Menurut dia, hal ini  dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan masalah kesehatan lainnya karena meningkatkan proses peradangan dalam tubuh.

Sudah banyak studi yang menungkapkan bahaya konsumsi minuman bersoda secara berlebihan tidak baik bagi kesehatan. Dalam sebuah penelitian tahun 2011 yang dipersentasikan pada The American Stroke Association's International Stroke Conference di Los Angeles, peneliti menemukan bahwa  minum  soda diet setiap hari dapat meningkatkan risiko stroke dan serangan jantung.

Penelitian lain yang diterbitkan tahun 2012 di Journal of General Internal Medicine juga menemukan hubungan antara minum soda setiap hari dengan stroke dan serangan jantung.

Kemudian, penelitian yang dipersentasikan tahun 2013 dalam American Academy of Neurology  di San Diego, menemukan kaitan antara minum soda setiap hari dengan meningkatnya risiko seseorang menjadi depresi.

Namun, para peneliti belum mengetahui persis mengapa minuman bersoda dapat meningkatkan lemak di perut. Mereka menduga, melebarnya lingkar pinggang karena kandungan pemanis dalam minuman tersebut.

Peneliti menyarankan untuk mengurangi konsumsi minuman bersoda karena berdampak negatif bagi kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau