"Sejak 1997, WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) menyatakan, kanker bisa dicegah sehingga semua negara mesti mengingatkan rakyat agar berhati-hati," kata Guru Besar Ilmu Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor Fransiska Rungkat Zakaria, Senin (11/5), di Bogor, Jawa Barat. Salah satu cara pencegahan utama ialah diet sehat dan aktivitas fisik.
Jika masyarakat mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan rutin beraktivitas fisik, penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung bisa dicegah. Menurut WHO, diet sehat dan rutin berolahraga menurunkan risiko kanker 35 persen, penyakit jantung 80 persen, dan diabetes 90 persen.
"Jadi, dari 100 penyandang diabetes, 90 orang tak kena penyakit itu jika diet sehat dan beraktivitas fisik," ujarnya.
Diet sehat tersebut terutama konsumsi pangan nabati, utuh, dan sealami mungkin. Pangan utuh ialah pangan yang tidak atau sedikit mengalami penghilangan bagian yang bisa dimakan, misalnya pemurnian, penyosohan, pengupasan kulit ari, ekstraksi, ataupun isolasi.
Untuk itu, masyarakat dianjurkan memilih pangan utuh dibandingkan pangan hasil pemrosesan. Contohnya, memilih beras coklat (diliputi bekatul) daripada beras putih, jagung daripada tepung maizena, dan ubi kayu dibandingkan tepung tapioka. Pangan hasil ekstraksi punya indeks glikemik lebih tinggi sehingga cepat dicerna dan diserap, tetapi kadar gula darah cepat naik.
Kepala Subdirektorat Pengendalian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Lily Banonah Rivai menyatakan, Indonesia memiliki Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2013. Aturan itu memuat pencantuman informasi kandungan gula, garam, dan lemak, serta pesan kesehatan pada pangan olahan dan siap saji. (JOG)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.