Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/04/2016, 12:00 WIB

KOMPAS.com - Melarang anak-anak menggunakan gadget memang sulit dilakukan, tetapi waktunya tetap harus dibatasi. Salah satu dampak buruk dari kecanduan gadget pada anak adalah risiko mata menjadi juling.

Menurut hasil penelitian di Korea Selatan, anak-anak yang sering menggunakan ponsel pintar atau tablet beresiko besar mengalami mata juling sementara.

Dalam penelitian itu dilibatkan 12 anak berusia 7-16 tahun yang menggunakan gawainya 4-8 jam setiap hari. Anak-anak itu juga memegang gawainya dengan jarak 20 - 30 cm dari wajahnya.

Selain durasi pemakaian yang terlalu sering, jarak yang terlalu dekat dengan mata kemungkinan menjadi penyebab gangguan juling atau mata yang tidak searah.

Terapi medis memang bisa memperbaiki gangguan mata pada 9 anak setelah mereka tidak lagi menggunakan ponsel pintar selama dua bulan. Mereka juga disarankan membatasi memakai gadget setiap 30 menit sekali dan mengatur jarak penglihatan.

Selain mata juling, memakai gadget terlalu lama juga membuat mata menjadi kering sehingga beresiko iritasi. Bila menduga ada gangguan pada mata anak, periksalah ke dokter.

Penting untuk mengenali gangguan dan mengobatinya sedini mungkin sebelum menjadi permanen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau