Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/08/2016, 09:00 WIB

KOMPAS.com - Berbagai pilihan metode persalinan memang bisa membuat calon ibu memilih cara persalinan sesuai kondisi kesehatan atau riwayat kehamilan.  Pilihan tersebut sebenarnya hak pasien, namun dokter perlu menjelaskan kelebihan dan kekurangan setiap metode.

"Yang harus diketahui, metode persalinan alami atau operasi sama-sama aman. Tetapi, perlu diingat bahwa jika dibandingkan, sebenarnya persalinan secara normal lebih aman," kata Katherine Economu, MD, MPH, dokter spesialis kandungan dari Harvard Medical School.

Ketahui kelebihan dan kekurangan metode persalinan dan pengaruhnya pada bayi.

Kelebihan persalinan normal:
- Proses pemulihan dan rawat inap di rumah sakit lebih cepat.

- Sebagian wanita merasa menjadi "ibu yang sesungguhnya" setelah melahirkan secara alami.

- Risiko kesehatan pada bayi lebih sedikit, misalnya gangguan pernapasan, alergi, asma, dan laktosa intoleran.

- Untuk persalinan selanjutnya lebih cepat dan singkat.

- Bayi bisa disusui lebih cepat.

- Mempercepat proses bonding.

Kekurangan persalinan normal:
- Risiko komplikasi tak terduga bisa terjadi saat persalinan.

- Risiko ibu mengalami inkontinesia (mengompol) lebih besar.

- Proses persalinan yang lama dan sulit bisa meningkatkan risiko bayi kekurangan oksigen.

Kelebihan persalinan caesar:
- Bisa memilih sendiri waktu persalinan dan tidak perlu mengalami kontraksi berjam-jam.

- Risiko mengalami trauma persalinan lebih kecil.

- Kehamilan pasca persalinan juga bisa dicegah.

- Risiko bayi tertular penyakit infeksi menular seksual dari ibu lebih rendah.

Kekurangan persalinan caesar:
- Risiko dari pembedahan dan komplikasi anestesi.

- Risiko komplikasi lebih besar bagi ibu, misalnya penyumbatan pembuluh darah, infeksi pascapersalinan, dan juga serangan jantung.

- Bayi beresiko besar mengalami hipertensi paru.

- Di persalinan selanjutnya berisiko kembali melahirkan lewat operasi caesar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau