KOMPAS.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa deteksi dini kanker kini menjadi bagian dari program skrining kesehatan nasional yang direncanakan pemerintah.
Dengan deteksi lebih awal, diharapkan angka kesembuhan pasien kanker dapat meningkat dan angka kematian akibat penyakit ini dapat berkurang.
“Deteksi dini kanker ini juga masuk ke program skriningnya hadiah dari Pak Prabowo, jadi kalau ada indikasi-indikasi kanker dini dapat kita atasi,” ujar Menkes Budi, seperti dikutip dari laman Sehat Negeriku, Sabtu (23/11/2024).
Baca juga: Pentingnya Pemeriksaan Gula Darah agar Terhindar dari Diabetes
Pemerintah berencana meluncurkan program skrining kesehatan nasional pada Januari 2025. Saat ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah membahas mekanisme pelaksanaan program skrining kesehatan ini.
Program skrining kesehatan ini akan disediakan secara gratis sebagai hadiah ulang tahun dari pemerintah.
Untuk memudahkan akses masyarakat, program ini akan dilaksanakan di berbagai fasilitas kesehatan pemerintah, seperti puskesmas dan rumah sakit pemerintah.
Menkes menjelaskan, dalam skrining kanker akan dilakukan pemeriksaan darah lengkap dengan menggunakan alat hematoanalyzer dan blood chemical analyzer. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi indikasi kanker sejak dini.
Melihat manfaat besar dari deteksi dini, Menkes Budi mengimbau masyarakat untuk tidak ragu atau takut menjalani skrining rutin, meskipun belum merasakan gejala. Pasalnya, banyak jenis kanker yang berkembang secara perlahan tanpa menunjukkan tanda-tanda yang jelas.
“Kanker itu penyakitnya tidak menakutkan, bisa disembuhkan, tapi catatannya harus ketahuannya sejak dini, misalnya kanker payudara paling banyak ini, kalau ketahuannya stadium 1 itu 90 persen bisa sembuh. Jadi, jangan takut untuk deteksi dini kanker payudara,” pesan Menkes.
Baca juga: Menkes: Atasi Kanker, RI Percepat Pembangunan Jejaring PET Scan dan Siklotron
Selain itu, Menkes juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam program skrining kanker ini dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah.
Menurut Menkes, program skrining kesehatan ini tidak hanya untuk memastikan kesehatan masyarakat terpantau sejak dini, tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
Pemerintah juga akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menggencarkan edukasi dan sosialisasi mengenai pentingnya skrining kesehatan, khususnya kanker, guna menjaga kesehatan masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.