KOMPAS.com - Penyakit jantung lebih manjur diobati dengan diet Mediterania dibandingkan obat penurun kolesterol. Pola makan kaya sayur, ikan, kacang-kacangan itu dapat menurunkan kematian pasien jantung sampai 37 persen.
Hal ini terbukti dalam sebuah penelitian. Riset itu mengikuti 1.200 orang yang memiliki riwayat penyakit jantung. Peneliti menemukan, mereka yang mengikuti dengan patuh diet sejenis Mediterania cenderung berumur lebih panjang.
Profesor Giovanni de Gaetano, kepala departemen Epidemiologi dan pencegahan dari IRCCS Neuromed Institute di Italia mengatakan, diet memiliki dampak kuat dan dokter harus mempertimbangkan asupan makanan sebelum memberikan obat kepada pasien.
"Diet Mediterania dikenal luas sebagai kebiasaan makan lebih sehat di dunia," katanya.
Kenyataannya, banyak studi ilmiah sudah membuktikan bahwa gaya hidup Mediterania tradisional berhubungan dengan risiko lebih rendah terhadap banyak penyakit kronis. Lebih penting lagi risiko rendah kematian karena penyakit.
Sejauh ini riset berfokus pada populasi umum yang terutama terdiri dari masyarakat sehat. Apa yang terjadi pada orang yagn sudah terkena penyakit jantung dan pembuluh darah? Apakah diet Mediterania juga bagus untuk mereka?
Obat penurun kolesterol seperti statin sebelumnya dipercaya merupakan cara terbaik untuk mengatasi penyakit jantung. Tetapi, statin hanya membantu mengurangi masalah jantung sampai sekitar 24 persen.
Para ahli menyarankan yang terbaik agar mengombinasikan dua hal itu, yaitu mengonsumsi diet Mediterania bersama dengan minum obat penurun kolesterol untuk mengobati penyakit jantung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.