Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diet untuk Kesehatan Gigi, Penasaran?

Kompas.com - 05/12/2016, 15:11 WIB
Anne Anggraeni Fathana

Penulis

Kebersihan gigi

Ketika pola makan sudah dijaga, menjaga kebersihan gigi selayaknya terus dilakukan. Adapun sikat gigi sebaiknya dilakukan dua kali sehari.

"Waktu yang disarankan untuk menyikat gigi adalah pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Kebanyakan orang Indonesia menyikat gigi saat mandi," ujar drg. Mirah pada kesempatan berbeda yang dilansir Kompas.com, Rabu (10/12/2016).

Gigi pun sebaiknya disikat dengan lembut agar sisa makanan benar-benar terangkat. Cara ini juga dapat menjaga lapisan email gigi.

Menyikat dengan keras akan mengikis lapisan tersebut. Prosesnya kemudian ditutup dengan satu kali kumur-kumur agar kandungan flouride dari pasta gigi tidak terbuang.

"Cara menyikat gigi yang salah juga bisa membuat bakteri dalam mulut tidak bisa dibersihkan dengan maksimal," ujar Mirah.

Salah menggosok gigi memicu terbukanya bagian dentin—lapisan di bawah email—atau gigi menjadi sensitif. Akan tetapi, bila cara sikat gigi di atas sudah jadi kebiasaan, ada baiknya segera memeriksakan kondisi gigi.

Cara lain yang dapat Anda lakukan adalah memilih pasta gigi yang tepat. Pepsodent Sensitive Expert, misalnya, memiliki tiga manfaat yang melindungi gigi.

Kandungan HAP Mineral dan Sodium mampu masuk ke saluran dentin yang terbuka dan menutup lubang gigi sebelum menjadi parah. Lalu, Zinc Citrate di dalamnya ampuh menghambat metabolisme bakteri sehingga gigi tetap resik. Adapun free sample pasta gigi tersebut bisa Anda dapatkan di sini.

Jika pola makan sehat sudah diterapkan dan kebersihan gigi dijaga, peluang untuk punya gigi keropos pun semakin kecil. Ingat, untuk kesehatan, lebih baik mencegah daripada mengobati, bukan? 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau