Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Mesin Cuci Bisa Jadi Sarana Penularan Flu

Kompas.com - 24/02/2017, 09:03 WIB
Ayunda Pininta

Penulis

Sumber TIME

KOMPAS.com - Selain tinggal di ruangan yang sama, mencampur cucian baju seseorang yang sedang flu dengan baju anggota keluarga lain yang sehat, bisa menjadi jawaban mengapa flu begitu mudah menyebar di rumah.

Dibutuhkan hanya seratus virus untuk dapat membuat Anda sakit flu, kata Kelly Reynolds, peneliti dan profesor kesehatan lingkungan di University of Arizona.

Namun, dalam baju orang yang sedang terkena virus flu, dapat mengandung puluhan virus, dan dalam satu gram feses dari orang yang sakit flu mengandung jutaan virus.

“Terlepas dari bagaimana seseorang begitu teliti membersihkan diri usai BAB, rata-rata orang memiliki sekitar sepersepuluh gram residu kotoran di celana dalamnya,” kata Chuck Gerba, seorang profesor mikrobiologi di Arizona.

Jika Anda mencampur pakaian orang sakit dengan milik Anda sendiri di mesin cuci, kemungkinan bahwa organisme penyebab penyakit akan tersebar ke pakaian Anda.

"Kami telah menemukan bahwa satu pakaian penuh virus di mesin cuci akan menyebar ke 90% pakaian lainnya," lanjut Reynolds.

“Dan tidak peduli seberapa panas Anda mengatur suhu air pada mesin cuci, menambahkan deterjen, maupun pewangi, organisme yang menyebabkan pilek, flu dan flu perut, sebagian besar dari mereka akan bertahan hidup dalam siklus mencuci.”

Bila Anda berpikir bahwa menambahkan deterjen atau pewangi mungkin dapat memberi solusi, Jolie Kerr, ahli pembersih dari Ask a Clean Person, mengatakan kelebihan deterjen dapat mengunci bakteri dan bau dalam pakaian. Begitu juga dengan pewangi, dapat melapisi pakaian Anda dalam residu yang berbau.

Jadi, apa yang perlu dilakukan? Proses pengeringan dengan panas tinggi selama setidaknya 28 menit di mesin cuci adalah cara yang paling efektif untuk membunuh virus, kata Reynolds.

Bila mesin cuci belum memiliki teknologi tersebut, pilihan lain ialah menjemur pakaian di bawah sinar matahari secara langsung setidaknya selama 1 jam. Sinar ultraviolet matahari merupakan desinfektan alami yang disediakan alam, kata Reynolds.

Namun, bila cuaca tak memungkinkan untuk menjemur di luar, cara yang dapat dilakukan untuk membuat virus flu tidak menyebar ialah dengan menggunakan cairan disinfektan saat mencuci pakaian orang yang terkena flu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau