Apakah Boleh Makan Ubi Jalar Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…

KOMPAS.com - Ubi jalar kaya akan nutrisi, seperti serat dan protein, yang baik untuk mendukung kesehatan tubuh. Namun, apakah boleh makan ubi jalar setiap hari?

Makan ubi jalar setiap hari umumnya aman asalkan tidak berlebihan.

Pasalnya, makan ubi jalar setiap hari secara berlebihan bisa menyebabkan masalah kesehatan tertentu, seperti carotenemia dan gula darah tinggi.

Untuk mendapatkan manfaat ubi jalar dan mengurangi risiko efek sampingnya, Anda bisa makan ubi jalar sebanyak setengah hingga satu buah ubi jalar saja per hari.

Untuk itu, simak penjelasan dan ketahui manfaat ubi jalar bagi kesehatan berikut ini.

Baca juga: Ubi Jalar Dapat Mengobati Penyakit Apa? Berikut 10 Daftarnya…

Apakah boleh makan ubi jalar setiap hari?

Makan ubi jalar setiap hari umumnya aman dan tidak akan menimbulkan efek samping yang serius, jika jumlahnya tidak berlebihan.

Dilansir dari Eating Well, ubi jalar bisa dikonsumsi setiap hari dalam jumlah wajar.

Namun, Anda diimbau untuk tidak makan ubi jalar secara berlebihan, atau dalam porsi besar, karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan, termasuk menyebabkan carotenemia dan peningkatan kadar gula darah.

Sedangkan orang-orang yang memiliki riwayat kesehatan tertentu, seperti batu ginjal, diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi ubi jalar setiap hari.

Pasalnya, kandungan ubi jalar mungkin bisa menyebabkan efek samping tertentu atau menyebabkan kondisi yang lebih serius.

Baca juga: Apakah Singkong Baik untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya…

Manfaat ubi jalar bagi kesehatan

Makan ubi jalar setiap hari umumnya aman dan justru bisa menyehatkan tubuh.

Pasalnya, ubi jalar mengandung kalium, zat besi, kalsium, magnesium, zinc, dan fosfor, yang baik untuk kesehatan tubuh.

Dilansir dari WebMD, terdapat beberapa manfaat ubi jalar bagi kesehatan, yakni:

• Menurunkan risiko kanker, khususnya ubi jalar ungu, karena kandungan antosianin yang bisa mencegah penyakit kanker kolorektal
• Menjaga agar kadar gula darah tetap seimbang, khususnya jika diolah dengan cara direbus, karena indeks glikemik di dalamnya rendah dan tidak akan meningkatkan kadar gula darah dengan cepat
• Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sehingga risiko penyakit jantung menurun
• Mencegah penyakit mata sehingga risiko kebutaan berkurang karena terdapat kandungan beta karoten dan vitamin A yang tinggi pada ubi jalar
• Mengurangi inflamasi di dalam tubuh dan mencegah perkembangan sel lemak sehingga bisa membantu untuk menurunkan berat badan

Meskipun baik untuk kesehatan, ubi jalar memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi sehingga cara pengolahannya perlu diperhatikan agar tidak memicu peningkatan kadar gula darah.

Anda yang memiliki riwayat kesehatan tertentu atau sedang minum obat dari dokter juga diimbau untuk berkonsultasi terlebih dahulu untuk mengetahui apakah boleh makan ubi jalar setiap hari.

Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah perlu menghindarinya atau tidak, dan berapa kali makan ubi jalar yang aman untuk kesehatan.

Baca juga: Singkong Bisa Mengobati Penyakit Apa Saja? Berikut 6 Daftarnya…