KOMPAS.com - Menurut data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 450 juta orang di seluruh dunia mengalami gangguan kesehatan mental.
Kabar buruknya lagi, hampir dua-pertiga dari orang-orang dengan gangguan mental tidak pernah menjalani perawatan medis.
Lalu, apa itu gangguan mental?
Selain fisik, mental kita juga bisa mengalami gangguan. Gangguan kesehatan mental merupakan kondisi yang mempengaruhi suasana hati, pikiran dan perilaku kita.
Contoh dari penyakit yang menyerang kesehatan mental kita adalah depresi, gangguan kecemasan, skizofrenia, gangguan makan dan perilaku adiktif.
Penyakit mental bisa mengubah cara seseorang dalam menangani stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan. Hal ini dapat memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri.
Baca juga: Benarkah Makin Tua Kian Rentan Alami Gangguan Mental?
Banyak orang memiliki masalah kesehatan mental namun mereka tak menyadarinya. Padahal, gangguan kesehatan mental bisa memengaruhi kemampuan diri dan produktifitas kita.
Jika tidak segera ditangani, gangguan mental bisa menyebabkan masalah serius.
Ada banyak hal yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan mental. Melansir Hello Sehat, berikut faktor-faktor yang bisa memicu gangguan mental :
Dari berbagai penyebab gangguan kesehatan mental, berikut ini adalah beberapa gangguan yang paling umum:
Penyakit mental bisa mengubah cara seseorang dalam menangani stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan.Hal ini dapat memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri.
Melansir Mayo Clinic, berikut tanda-tanda adanya gangguan kesehatan mental:
Baca juga: Kecanduan Belanja Online, Bisa Jadi Tanda Gangguan Mental
Kadang-kadang gejala gangguan kesehatan mental muncul dalam bentuk masalah fisik, seperti sakit perut, sakit punggung, sakit kepala, atau sakit dan nyeri yang tidak dapat dijelaskan.
Sebagian besar penyakit mental tidak bisa membaik dengan sendirinya jika tidak diobati. Bahkan, penyakit mental dapat memburuk seiring waktu dan menyebabkan masalah serius.
Oleh karena itu, kita harus segera menemui psikiater atau psikolog jika merasakan gejala tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.