KOMPAS.com - Sakit gigi memang sangat menganggu aktkivitas kita. Biasanya, hal ini paling sering terjadi ketika saraf pada gigi mengalami iritasi.
Rasa sakit pada gigi bisa datang sewaktu-waktu atau terjadi secara konstan. Selain itu, rasa sakit gigi juga bisa semakin parah ketika kita makan atau minum, terutama jika makanan atau minyman yang dikonsumsi terlalu panas atau dingin.
Selain gigi berlubang, ada berbagai hal yang bisa membuat gigi terasa sakit. Melansir Hello Sehat, berikut penyebab gigi sakit:
Sakit gigi juga bisa disebabkan adanya trauma rahang karena cedera pada persendian temporomandibular atau sendi penyambung rahang dan tengkorak kepala.
Baca juga: Kata Dokter soal Viral Tempel Bawang Putih di Tangan Bisa Atasi Sakit Gigi
Sinusitis juga bisa menyebabkan sakit gigi karena gigi belakang di rahang atas berbagi saraf yang sama dengan rongga sinus.
Ada beberapa hal yang membuat kita rentan mengalami sakit gigi. Berikut faktor-faktor yang bisa meningkatkan risiko sakit gigi:
Jenis pengobatan untuk sakit gigi tergantung pada penyebab rasa sakitnya, sehingga dokter gigi harus memeriksa mulut dan rontgen untuk mencoba mengidentifikasi masalahnya.
Baca juga: 12 Makanan Sehat yang Perlu Dikonsumsi Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Apa Saja?
Jika sakit gigi disebabkan oleh pembusukan gigi, dokter gigi Anda menghapus area yang membusuk dan menggantinya dengan tambalan.
Apabila sakit gigi disebabkan oleh tambalan yang longgar atau rusak, maka dokter akan menghilangkan tambalan dan menggantinya dengan yang baru.
Saat sakit gigi disebabkan oleh pulpa gigi yang terinfeksi, dokter akan melakukan perawatan saluran akar.
Prosedur ini melibatkan mengeluarkan pulp yang terinfeksi dan kemudian memasukkan jenis pengisian khusus untuk menutup gigi dan mencegah infeksi ulang. Apabila sakit gigi tidak dapat diobati, dokter biasanya akan mencabut gigi tersebut.
Cara terbaik untuk menghindari sakit gigi dan masalah gigi lainnya adalah menjaga gigi dan gusi tetap sehat. Berikut cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi:
Baca juga: Viral Ramuan Bawang dan Garam untuk Sakit Gigi, Apa Kata Dokter?
Berobat ke dokter adalah cara terbaik untuk mengatasi sakit gigi. Namun, ada beberapa bahan rumahan yang bisa membantu kita untuk mengatasi sakit gigi. Berikut bahan rumahan tersebut:
1. Air garam
Garam memiliki sifat dapat menyerap air sehingga efektif untuk menyerap bakteri jahat dalam mulut.
Pasalnya, bakteri berkembang biar di lingkungan yang asam. Saat kondisi mulut kering, maka bakteri tidak bisa bertahan hidup. Selain itu, berkumur juga bisa membantu menghilangkan sisa makanan yang terselip di sela gigi.
2. Cengkeh
Baca juga: 4 Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan: Dari Peradangan hingga Infeksi
Riset membuktikan, senyawa eugenol dalam cengkeh dalam menghilanglan rasa sakit secara alami, termasuk sakit di area gigi.
Untuk menggunakannya sebagai obat sakit gigi, kita bisa menggigit batang cengkeh di area gigi yang sakit selama beberapa saat.
Kita juga bisa menggunakan bola kapas yang dicelup ke minyak cengkeh dan menempelkannya pada gigi yang sakit.
3. Daun jambu
Baca juga: 8 Manfaat Konsumsi Kimchi bagi Kesehatan Tubuh, Apa Saja?
Menurut penelitian, daun jambu dapat membantu meredakan rasa nyeri pada gigi dan peradangan akibat penyakit periodontitis.
Kita bisa menggunakan daun jambu sebagai obat sakit gigi dengan mengunyah satu hingga dua lembar daun sampai airnya keluar, lalu mengoleskan sari-sari daun dengan lidan pada gigi yang sakit.
Selain itu, kita juga bisa merebus empat hingga lima lembar daun jambu dan meminum air rebusan tersebut dengan menambahkan sejumput garam.
4. Bawang putih
Baca juga: 8 Manfaat Kesehatan Bawang Putih, Bantu Perpanjang Umur
Bawang putih dapat meredakan rasa nyeri dengan membunuh bakteri penyebab infeksi gigi.
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, kita bisa mengunyah bawang putih mentah selama beberapa menit di sisi mulut yang giginya nyut-nyutan.
Kita juga bisa menggunakan irisan tipis bawang atau menghaluskannya dan menempelkan di area yang sakit.
5. Es batu
Baca juga: 7 Makanan yang Bisa Membantu Mengurangi Risiko Kanker, Apa Saja?
Suhu dingin dari es batu dapat mengebaskan saraf pemicu nyeri sehingga bisa meredakan rasa sakit untuk sementara waktu.
Selain itu, sensasi dingin pada es batu dapat merangsang penyempitan pembuluh darah di wajah dan memperlambat aliran darah menuju lokasi cedera.
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, masukkan beberapa bongkah es batu ke dalam plastik kemudian lapisi lagi dengan waslap tipis.
Baca juga: 11 Manfaat Kesehatan Daun Kelor yang Perlu Diketahui
Tempelkan kompres pada bagian pipi yang terasa sakit selama 15 menit.
Banyak orang berpikir obat-obatan alami dinilai lebih aman dan minim efek samping. Namun, obat sakit gigi alami tersebut hanya bersofat sementara.
Kita tetap membutuhkan dokter ketika masalah pada gigi tidak kunjung membaik atau semakin memburuk.
Baca juga: Sakit Gigi Bisa Berpengaruh pada Kesehatan Otak
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.