KOMPAS.com – Di Indonesia, buah timun suri dan blewah ketika memasuki bulan puasa Ramdhan.
Saat bulan puasa, banyak penjual buah-buahan ini bermunculkan di berbagai tempat, mulai dari pasar hingga pinggir jalan.
Femonema ini terjadi tidak lepas dari permintaan terhadap buah timun suri dan blewah yang melonjak tajam selama bulan Ramadhan.
Konsumsi minuman dua jenis buah tersebut selama bulan puasa memang rasa-rasanya sudah menjadi budaya di berbagai daerah di Tanah Air.
Buah timun suri dan blewah sudah terbukti memiliki efek dapat menyegarkan tubuh. Pasalnya, kandungan air dalam dua buah tersebut memang tergolong tinggi.
Kedua jenis buah ini mampu memberikan cadangan air dalam tubuh dan dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang selama berpuasa.
Baca juga: 6 Jenis Tanaman Herbal untuk Cegah Infeksi Virus Corona
Selain bersifat menyegarkan, timun suri dan blewah ternyata juga berkhasiat bagi kesehatan tubuh.
Dalam Buku Timun Suri dan Blewah (2012) karya Drs. H. Hendro Sunarjono, APU (Purn.) dan Rita Ramayulis, DCN., M.Kes, dijelaskan bahwa timun suri dan blewah ternyata kaya akan kandungan air, fluktosa, mineral kalsium, fosfor, vitamin A, vitamin C, dan serat makanan.
Timun suri
Berdasarkan kandungan gizi per 100 gram timun suri, dapat diketahui bahwa buah ini merupakan bahan makanan sumber air, vitamin C, kalium, kalsium, dan fosfor.
Dikatakan sebagai sumber air karena air yang terkandung di dalam buah tersebut bisa mencapai lebih dari 90 persen.
Sementara itu, dapat dikatakan sebagai sumber vitamin C dan kalium karena dengan mengonsumsi 100 gram timun suri, maka kebutuhan seseorang akan vitamin C dan kalium untuk satu hari telah terpenuhi sebanyak 1/3 bagiannya.
Sedangkan, dapat dikatakan sebagai sumber kalsium dan fosfor, karena dengan mengonsumsi 100 gram timun suri, seseorang telah dapat memenuhi ½ dari kebutuhan kalsium dan fosfor hariannya.
Blewah
Berdasarkan kandungan gizi per 100 gram blewah, dapat diketahui bahwa blewah merupakan bahan makanan sumber air, vitamin C, kalium, dan provitamin A.
Sama halnya dengan timun suri, blewah dapat dikatakan sebagai sumber air karena mengandung air lebih dari 90 persen.
Baca juga: 8 Manfaat Temulawak Selain Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Blewah juga dikatakan sebagai sumber vitamin C karena dengan mengonsumsi 100 gram blewah, seseorang telah mencukupi ½ dari kebutuhan vitamin C harian.
Sementara itu, blewah juga dapat dikatakan sebagai sumber kalium dan provitamin A, karena komposisi kalium dan beta karoten (provitamin A) dalam 100 gram blewah cukup tinggi.
Secara umum, kandungan gizi dalam buah blewah bermanfaat untuk:
Oleh karena kandungan gizinya, buah timun suri dan blewah dianggap memiliki banyak manfaat, sebagai berikut:
1. Baik untuk proses metabolisme tubuh