KOMPAS.com - Tindik tubuh atau body piercing menjadi tren fesyen yang tak pernah lekang oleh waktu.
Tren fesyen ini juga telah lama menjadi bagian dari seni dan budaya, khususnya di kalangan masyarakat Mesir, Yunani, dan Romawi.
Namun, memutuskan untuk memasang tindik bukan hal yang mudah. Pasalnya, tren fesyen yang telah lama muncul ini juga bisa menimbulkan efek samping bagi kesehatan.
Baca juga: Kenapa Mata Bintitan?
Melansir laman Mayo Clinic, tindik tubuh juga bisa menimbulkan risiko kesehatan berikut:
1. Reaksi alergi
Beberapa jenis perhiasan yang digunakan untuk tindik - terutama yang terbuat dari nikel - dapat menyebabkan reaksi alergi.
2. Komplikasi oral
Memasang tindik di bagian lidah juga bisa merusak gigi dan gusi. Tindik di bagian lidah juga bisa menyebabkan pembengkakan yang membuat kita sulit mengunyah, menelan, atau bernafas.
3. Infeksi kulit
Tindik juga bisa menyebabkan kulit meradang, menimbulkan rasa sakit, bengkak, atau keluar nanah.
Baca juga: Batu Ginjal: Penyebab, Gejala, Pencegahan hingga Cara Mengatasinya
4. Muncul jaringan parut
Tindik juga menyebabkan bekas luka dan menciptakan keloid atau jaringan parut pada area yang ditindik.
5. Berisiko tertular penyakit tertentu
Jika peralatan yang digunakan untuk tindik terkontaminasi dengan darah yang terinfeksi, kita dapat tertular berbagai penyakit terntentu, seperti hepatitis B, hepatitis C, tetanus dan HIV.
6.Robek atau trauma