KOMPAS.com - Madu identik sebagai salah satu pangan sehat. Sering kali, madu dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan.
Madu juga dianggap sebagai pemanis yang lebih baik dibandingkan dengan gula.
Pada kenyataannya, jika digunakan dalam jumlah sedang, madu memang dapat melengkapi rencana makan sehat.
Baca juga: Jangan Sembarangan, Ini Risiko Memberi Madu Pada Bayi
Namun, ketika madu digunakan secara berlebihan juga tidak terlalu baik. Itu karena bagaimana pun, madu adalah sumber gula terkonsentrasi yang perlu dibatasi jumlah asupannya.
Untuk memahami hal ini, seperti ini fakta nutrisi dalam 100 gram madu dikutip dari panganku.org.
Dikutip dari Verywell Fit, kalori dalam madu berasal dari karbohidrat, khususnya gula.
Gula dalam madu mengandung sekitar 50 persen glukosa dan 50 persen fruktosa.
Baca juga: Minum Madu untuk Gemukkan Badan, Begini Baiknya...
Sedangkan indeks glikemik (GI) madu tergantung pada jenis yang Anda beli. Meski begitu, beberapa sumber memperkirakan madu memiliki GI sekitar 58 dengan muatan glikemik 12.
Sebagai perbandingan, indeks glikemik gula meja (sukrosa) adalah 65.
Madu tidak mengandung lemak.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.