Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2020, 10:10 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Dokter lantas memasukkan alat sejenis teleskop panjang yang dilengkapi kamera video di ujungnya bernama laparoskop.

Setelah memantau keberadaan batu empedu dengan laparoskop, dokter sekalian mengeluarkan batu empedu yang bersarang di saluran pencernaan.

Kolesistektomi laparoskopi biasanya dilakukan dengan bius umum. Operasi batu empedu ini memakan waktu 60 sampai 90 menit.

Baca juga: Penyebab Penyakit Batu Empedu dan Faktor Risikonya

Prosedur kolesistektomi laparoskopi umumnya tidak direkomendasikan bagi ibu hamil yang memasuki trimester akhir atau penderita dengan berat badan berlebih.

Jika batu empedu tidak dapat dikeluarkan dengan operasi lubang kunci, dokter akan merekomendasikan operasi terbuka untuk mengangkat batu empedu.

Operasi terbuka sama efektifnya dengan operasi laparoskopi, namun waktu pemulihannya lebih lama.

Luka sayatan yang dibuat di perut selama operasi hanya satu. Namun, ukurannya cukup besar, antara 10-15 centimeter.

Dokter akan memberikan bius total selama operasi batu empedu. Penderita umumnya harus tinggal di rumah sakit hingga lima hari. Sedangkan waktu pemulihan total membutuhkan waktu sekitar enam minggu.

Baca juga: Kenali Sakit Perut Sebelah Kanan Tanda Penyakit Kantong Empedu

2. Endoscopic retrograde cholangio pancreatography 

Prosedur endoscopic retrograde cholangio-pancreatography (ERCP) atau kolangio-pancreatografi retrograd endoskopik adalah opsi cara mengobati batu empedu tanpa operasi.

Perawatan ini tidak mengangkat batu empedu seperti operasi bedah terbuka biasanya.

ERCP menggunakan alat endoskopi atau tabung fleksibel yang dilengkapi kamera. Alat ini dimasukkan ke saluran empedu di dekat usus kecil lewat mulut.

Selama perawatan ERCP, saluran empedu akan dibuatkan bukaan dengan potongan kecil atau kawat yang dipanaskan secara elektrik.

Batu empedu yang bersarang di saluran pencernaan itu lantas dikeluarkan dari tubuh.

Terkadang, dokter juga meletakkan tabung kecil atau stent di saluran empedu untuk memudahkan batu empedu keluar.

Prosedur ERCP biasanya dilakukan dengan obat bius lokal. Tindakan medis ini umumnya cukup cepat, antara 15 menit sampai satu jam.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau