Anda juga perlu membatasi konsumsi gorengan.
Untuk kadar kolesterol yang lebih baik, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan, sayu-sayuran, biji-bijian, daging unggas, ikan, kacang-kacangan, dan minyak nabati nontropis.
Menjaga kadar kolesterol tetap aman adalah tindakan yang berkelanjutan dan tidak dilakukan dalam semalam.
Menjaga berat badan tetap pada angka yang sehat adalah salah satu faktor penting.
Pasalnya, kegemukan dan obesitas dapat ,eningkatlan kadar kolesterol jahat. Itu karena kelebihan lemak tubuh mempengaruhi cara tubuh menggunakan kolesterol dan memperlambat kemampuan tubuh menghilangkan kolesterol jahat dalam darah.
Dikutip dari laman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), aktivtas fisik dapat membantu mempertahankan berat badan ideal serta menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
Baca juga: 14 Obat Kolesterol Alami dari Buah dan Sayuran
Rekomendasi aktivitas fisik yang dilakukan adalah 2 jam 30 menit olahraga intensitas sedang setiap hari.
Anda tidak perlu waktu yang benar-benar khusus untuk melakukannya. Cara paling mudah yang dapat dilakukan seperti menggunakan tangga dibanding lift atau berjalan kaki ke toko atau lingkungan sekitar.
Di masa pandemi seperti saat ini, Anda juga bisa memilih olahraga ringan seperti bersepeda, berenang, atau sekadar berkebun di halaman.
Bukan rahasia lagi, merokok memiliki banyak risiko kesehatan.
Bagi orang dengan kadar kolesterol yang tinggi, kebiasaan merokok dapat meningkatkan risiko penyakit jantung koroner.
Dengan berhenti merokok, kita dapat membantu melindungi pembuluh darah arteri. Selain itu, menghentikan kebiasaan buruk ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL yang "jahat" dan meningkatkan kadar kolesterol HDL yang "baik".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.