3. Kegemukan atau obesitas
Orang dengan diabetes lebih cenderung memiliki kelebihan berat badan atau obesitas. Kedua kondisi tersebut merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Obesitas memiliki pengaruh kuat pada:
Penurunan berat badan diyakini dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Salah satu cara paling efektif untuk mengatur berat badan Anda adalah bekerja sama dengan ahli gizi untuk membuat rencana makan yang sehat.
Olahraga teratur juga memainkan peran penting dalam manajemen berat badan.
4. Gaya hidup menetap
Memiliki gaya hidup yang tidak banyak bergerak dapat secara serius meningkatkan faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan obesitas.
Baca juga: Bagaimana Olahraga yang Tepat untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh?
Setiap orang dewasa disarankan bisa melakukan olahraga aerobik intensitas sedang setidaknya 30 menit per hari selama 5 kali per minggu.
Contoh olahraga ini meliputi:
Orang dewasa juga disarankan bisa melakukan olahraga kekuatan setidaknya dua kali seminggu pada hari-hari yang tidak berurutan.
Bicaralah dengan dokter untuk mengetahui latihan mana yang paling cocok untuk kebutuhan kebugaran Anda.
5. Merokok
Jika Anda menderita diabetes dan Anda seorang perokok, risiko Anda terkena penyakit jantung jauh lebih tinggi daripada bukan perokok.
Baca juga: 5 Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik
Baik asap rokok maupun diabetes dapat menciptakan penumpukan plak di arteri, yang menyebabkan arteri menyempit.