Mengutip Mayo Clinic, bakteri ini paling sering ditemukan pada daging deli.
Baca juga: Benarkah Konsumsi Daging Bisa Menyebabkan Gagal Ginjal?
Mengutip CDC, orang bisa terinfeksi Campylobacter karana makan daging unggas mentah atau setengah matang atau makan sesuatu yang menyentuhnya.
Selain itu, makan makanan lain, seperti makanan laut, daging, dan minum dari air yang tidak diolah.
Orang yang terinfeksi Campylobacter biasanya mengalami demam, kram perut, dan diare (sering berdarah) yang kadang disertai mual dan muntah.
Mengutip Healthline, macam-macam patogen dari daging mentah umumnya memunculkan gejala, seperti berikut:
Gejala-gejala tersebut biasanya muncul dalam 24 jam setelah melahap daging mentah dan dapat bertahan selama 7 hari ke depan.
Ada juga yang lebih dari 7 hari dalam beberapa kasus, tergantung dari jenis patogennya.
Sebenarnya, memasak daging dengan benar bisa menghancurkan patogen yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan manusia tersebut.
Jadi makan daging mentah sangat meningkatkan risiko terkena penyakit bawaan makanan, karenanya kita harus hati-hati.
Baca juga: Cara Mengetahui Daging Sapi Giling Tidak Layak Konsumsi
Mengutip Healthline, beberapa orang mengklaim bahwa daging mentah lebih bermanfaat bagi tkesehatan tubuh dibandingkan daging yang dimasak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.