KOMPAS.com - Jerawat di sekitar area genital wanita adalah kondisi umum yang disebabkan oleh berbagai faktor.
Tumbuhnya jerawat ini mungkin tidak nyaman dan menjengkelkan, tetapi tidak serius dalam banyak kasus.
Jerawat vagina mirip dengan jerawat yang terjadi di area tubuh lainnya.
Ada beberapa penyebab jerawat di vagina, berikut ini seperti dilansir dari Medical News Today.
Baca juga: Bisul di Vagina, Kenali Penyebab dan Cara Mengobatinya
Dermatitis kontak adalah jenis eksim yang disebabkan oleh kontak kulit dengan alergen atau iritan.
Banyak kasus jerawat vagina adalah dermatitis kontak di area genital.
Iritasi dan alergen umum yang berkontribusi terhadap jerawat vagina meliputi:
Penyebab lain yang sangat umum dari jerawat vagina adalah folikulitis, yakni infeksi dan peradangan pada folikel rambut.
Folikel adalah rongga kulit kecil tempat rambut tumbuh, setiap rambut di tubuh tumbuh dari folikelnya sendiri.
Folikulitis dapat terjadi karena:
Baca juga: Kondom Tertinggal di dalam Vagina, Bagaimana Mengatasinya?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.