KOMPAS.com - Banyak orang sering dibingungkan dengan istilah HIV dan AID. Sebagian besar orang berpikir keduanya memiliki makna yang sama.
Padahal, HIV dan AID merupakan dua istilah dengan makna yang berbeda.
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan virus yang merusak sel-sel dalam sistem kekebalan Anda dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit sehari-hari.
Sementara itu, AIDS adalah singkatan dari acquired immune deficiency syndrome.
Istilah ini digunakan untuk menggambarkan sejumlah infeksi dan penyakit yang berpotensi mengancam jiwa, yang terjadi ketika sistem kekebalan Anda telah rusak parah oleh virus HIV.
Baca juga: 5 Cara Mencegah Kanker Hati yang Penting Diterapkan
Aids tidak dapat ditularkan, namun virus HIV bersifat menular. Saat ini, tidak tersedia obat yang efektif untuk mengatasi infeksi virus HIV.
Pengobatan hanya seputar perawatan agar pasien bisa hidup dengan normal.
Dengan diagnosis dini dan pengobatan yang efektif, kebanyakan orang dengan HIV tidak akan mengembangkan penyakit terkait AIDS dan bisa hidup dengan normal.
Kebanyakan orang mengalami penyakit seperti flu singkat selama dua sampai enam minggu setelah infeksi HIV.
Setelah gejala ini hilang, HIV mungkin tidak menimbulkan gejala apapun selama bertahun-tahun, meskipun virus terus merusak sistem kekebalan tubuh Anda.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.