KOMPAS.com - Ada beberapa mitos tentang seks yang mungkin masih kita percayai dan berkembang di masyarakat.
Mitos seks yang paling sering kita dengar yaitu keperawanan wanita dilihat dari kondisi selaput daranya.
Baca juga: Sperma Keluar Saat Seks Anal, Apakah Bisa Menyebabkan Kehamilan?
Untuk lebih mengetahui mitos seputar seksual, simak penjelasan berikut.
Disarikan dari Medical News Today, berikut 4 mitos tentang seks yang perlu Anda ketahui?
Sebagian orang masih berpikir bahwa keperawanan wanita dilihat dari kondisi selaput daranya. Selaput dara yang masih utuh disebut sebagai ciri-ciri wanita masih perawan.
Selaput tersebut nantinya baru akan robek dan berdarah setelah wanita melakukan hubungan seksual untuk yang pertamakalinya.
Kenyataanya, kondisi selaput dara tiap wanita berbeda-beda, ada yang tipis dan tebal. Beberapa wanita bahkan terlahir tanpa selaput dara.
Selaput dara juga dapat robek karena aktivitas fisik yang berat atau olahraga, olahraga seperti bersepeda dan senam lantai.
Baca juga: Kenali Apa Itu Masokis dalam Hubungan Seks dan Tanda-tandanya
Beberapa orang berpikir bahwa wanita tidak bisa hamil saat sedang menstruasi. Ya, risiko kehamilan saat haid memang sangat kecil, namun tidak menutup kemungkinan bahwa wanita tetap bisa hamil.
Kehamilan bisa terjadi apabila siklus menstruasi wanita berlangsung singkat atau kurang dari 5 hari dan dapat mengalami ovulasi lebih awal.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.